Jasrianto Guru Peduli Orang Sakit Gangguan Jiwa

id jasrianto guru, peduli orang, sakit gangguan jiwa

Jasrianto Guru Peduli Orang Sakit Gangguan Jiwa

Kuantan Singingi (Antarariau.com) - Jasrianto (32) salah satu guru di Pondok Pesantren KH Ahmad Dahlan Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau, membantu memberikan makan dan perhatian kepada 14 warga kurang waras didaerah tersebut sebagai bentuk kepedulian sesama.

"Saya prihatin, maka memberikan perhatian karena mereka juga manusia," kata Jasrianto di Teluk Kuantan, Selasa.

Ia mengatakan, sesama manusia perlu saling mengasihi, selain menyandang profesi sebagai tenaga pengajar, aktivitas kepedulian kepada sesama perlu terus dikembangkan, termasuk peduli kepada orang gila agar mereka juga terlihat dan merasakan kehidupan yang layak.

Sebanyak 14 orang gangguan jiwa yang terdata dan dikumpulkan ternyata perlu perawatan dan perlindungan, sehingga di sela-sela kesibukannya mengajar, Jasrianto tetap memberikan perhatian untuk mereka.

"Inilah membuat hati ikhlas dalam membantu, seolah ada panggilan hati," sebutnya.

Mereka yang saat ini dirawat, perlu makan, pakaian dan istirahat, setiap hari dapat menghabiskan uang sebesar Rp140 ribu, untuk itu diharapkan juga pemerintah daerah ikut memberikan perhatian.

Masyarakat Kuansing memberikan apresiasi tinggi atas kepedulian Jasrianto, tidak semua warga yang mau dan mampu mengurusi mereka yang berkeliaran di Daerah Kuansing.

"Kami apresiai atas apa yang diberikan Jasrianto, namun instansi terkait harus juga peduli," ujarnya.

Menurutnya, sudah menjadi tugas Pemerintah Daerah (Pemda) untuk memberikan perhatian secara optimal, karena seorang guru ternyata mampu memberikan pelayanan kepada sesama masyarakat yang sakit jiwa tersebut.