PAN Dumai Buka Pendaftaran Balon Legislator

id pan dumai, buka pendaftaran, balon legislator

PAN Dumai Buka Pendaftaran Balon Legislator

Dumai, Riau (Antarariau.com) - Menyambut pemilihan umum 2019, Partai Amanat Nasional Kota Dumai mengundang kader dan masyarakat umum mendaftar dan ikuti penjaringan bakal calon legislatif DPRD dibuka 1 Agustus hingga 31 Desember 2017.

Ketua PAN Dumai Hasrizal mengatakan, masa pendaftaran dan penjaringan dibuka selama lima bulan di Rumah PAN Jalan Dock Yard Dumai, sesuai hasil dari rapat kerja nasional dan wilayah.

"Pendaftaran terbuka bagi umum dan gratis, tidak hanya untuk kader, karena pan punya kesempatan jadi partai pemenang pada 2019 mendatang," kata Hasrizal, Selasa.

Dikatakan, PAN tidak membatasi bakal caleg mendaftar, karena nanti akan dilakukan seleksi oleh panitia penjaringan dibentuk sesuai persyaratan dan ketentuan berlaku.

Partai berlambang matahari ini, lanjutnya, akan memperhatikan potensi bakal caleg dan prioritaskan 30 persen keterwakilan perempuan, sesuai aturan demi kesuksesan dalam pemilu dan meraih target suara terbanyak.

"Calon legislatif tetap ditentukan panitia dan partai akan membantu mulai dari daftar hingga menghantar berkas pencalonan ke komisi pemilihan umum," sebutnya.

Jelang pemilu 2019, PAN Dumai sejauh ini terus aktif dalam proses verifikasi partai politik untuk memenuhi persyaratan dan merampungkan pembentukan kepengurusan di tujuh kecamatan.

Dia mengimbau, kader dan masyarakat umum ingin gabung dan senang dengan PAN diundang mendaftar dan mengikuti proses penjaringan bakal caleg ini untuk memenuhi kuota 30 calon diusulkan.

Sementara, Ketua Panitia Penjaringan Pemilihan Daerah Mulyono menyebut di hari pertama pendaftaran masih sepi peminat, namun secara lisan sudah ada berniat untuk mendaftar.

"Melalui lisan sudah banyak berminat, dan kita sudah siapkan berkas pendaftaran untuk kader dan masyarakat umum bergabung dalam pencalonan anggota legislatif ini," ujar Mulyono.

Diketahui, PAN Dumai pada Pemilu 2014 lalu berhasil menempatkan empat orang kader duduk di lembaga DPRD dan mengisi kursi pimpinan setelah PDIP dan Gerindra.