Sektor Perindustrian Dumai Tidak Bergantung Pada Anggaran Pemerintah

id sektor perindustrian, dumai tidak, bergantung pada, anggaran pemerintah

Sektor Perindustrian Dumai Tidak Bergantung Pada Anggaran Pemerintah

Dumai, Riau (Antarariau.com) - Kepala Badan Pelayanan Terpadu Penanaman Modal Kota Dumai Hendri Sandra menilai perekonomian di daerah pesisir Provinsi Riau itu cenderung stabil dan tidak tergantung pada anggaran pemerintah, karena pertumbuhan industri maju pesat.

"Secara umum tingkat perekonomian cenderung stabil karena Dumai sudah menjadi kota jasa industri dan pelabuhan dengan banyak investor yang sudah berusaha atau berminat menanamkan modal," kata Hendri kepada pers, Senin.

Selain di sektor industri yang berkembang, di Dumai juga mulai banyak tumbuh dan dilirik pelaku usaha untuk pengembangan bisnis, seperti perhotelan, perumahan, perbankan dan pembangunan dermaga.

Dijelaskan dia, pertumbuhan sektor usaha dan industri ini tentu saja berimbas baik untuk daerah dan masyarakat, misalnya menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) dan pembukaan lapangan kerja serta lain sebagainya.

Pertumbuhan usaha yang sangat signifikant adalah pembukaan atau pengembangan pabrik industri baru di bidang pengolahan atau refinery oleh perusahaan yang beroperasi di pinggir pantai memanfaatkan potensi perairan.

"Setiap tahun tetap ada investasi masuk menanamkan modal di bidang refinery, namun sebagian besar masih tertahan karena status lahan Dumai masih terkendala belum disahkan rancangan tata ruang wilayah oleh pemerintah," sebut dia.

Nilai investasi tertahan masuk ke Dumai akibat kendala RTRW ini, lanjut dia, jumlahnya setiap tahun terus meningkat hingga mencapai Rp21 triliun sejak 2013 hingga 2016 dari berbagai bidang usaha.

Agar minat investor tidak lari, maka pemerintah daerah terus mendorong pusat dan provinsi untuk segera mengesahkan peraturan RTRW tersebut sehingga kedepan pembangunan jadi lancar dan tidak terkendala.

"Akibat RTRW ini juga pemerintah daerah tidak bisa menarik retribusi izin mendirikan bangunan dengan potensi miliaran rupiah, karena itu diharap pemerintah segera mengesahkan," harap dia.

Wali Kota Dumai Zulkifli As di beberapa kesempatan baik di tingkat provinsi maupun pusat selalu menyuarakan agar ada pemerataan perhatian pembangunan daerah pengelola migas dan CPO serta percepatan pengesahan RTRW.