Rokan Hilir, (Antarariau.com) - Bupati Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau meresmikan Jembatan Pedamaran I dan Pedamaran II yang terletak di Kepenghuluan Labuhan Tangga Besar, Kecamatan Bangko, Senin (20/6) sore.
"Kedua jembatan ini merupakan ikon Kabupaten Rokan Hilir yang dibangun sejak tahun 2006 hingga 2012. Alhamdulillah berkat kerjasama dengan semua pihak akhirnya pembangunannya selesai dikerjakan," kata Suyatno saat meresmikan Jembatan Pedamaran I dan II yang dihadiri langsung oleh Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rahman.
Ia mengatakan, jembatan ini merupakan salah satu jalan alternatif menuju lintas pesisir Rohil yang terus digesa pembangunannya oleh Pemprov Riau dan pemerintah daerah.
Jalan lintas pesisir tersebut, dimulai dari perbatasan antara Kota Dumai dengan Kecamatan Sinaboi, Kabupaten Rokan Hilir, kemudian menuju Bagansiapiapi hingga ke Jembatan Pedamaran I.
Selanjutnya, dari Jembatan Pedamaran I menyeberangi lagi melalui jembatan Pedamaran II menuju Kecamatan Pekaitan, Kubu, Pasir Limau Kapas hingga ke perbatasan wilayah antara Kabupaten Rokan Hilir dengan Labuhan Batu Selatan, Provinsi Sumatera Utara.
Adapun panjang Jembatan Pedamaran I 1.020 meter dan Jembatan Pedamaran II 1.200 meter.
Bupati mengaku sudah berkoordinasi bersama Gubernur Riau terkait realisasi pembangunan Jalan Lintas Pesisir Rohil yang dimulai dari Jembatan Pedamaran II hingga ke perbatasan dengan Labuhan Batu Selatan, Provinsi Sumatera Utara.
"Tadi malam pukul 23.00 WIB Gubri menelpon saya dan menanyakan terkait ada tidaknya program yang harus dilakukan. Dan saya menjawab pembangunan jalan dari Jembatan Pedamaran II menuju Kualo Kubu perlu digesa pengerjaannya," katanya.
Kemudian, ia juga mengharapkan kepada Pemprov Riau untuk segera membangun jalan lintas pesisir Rohil yang dimulai dari Kualo Kubu hingga Kecamatan Pasir Limau Kapas menuju Labuhan Batu Selatan, Sumut.
"Semua usulan itu akhirnya direspon Gubri dan insya Allah tahun ini akan terwujud," kata Suyatno.
Bupati juga menginginkan agar porsi dana dari APBD Provinsi Riau yang dikucurkan setiap tahunnya itu bisa berlebih.
"Saya akan terus rayu Gubri agar dana APBD Riau sering masuk ke daerah ini, karena bukan hanya jalan lintas pesisir Rohil saja yang kita pikirkan, masih banyak lagi jalan lintas kecamatan lainnya yang perlu sentuhan dari Provinsi," tuturnya.
Selain itu, ia juga mengharapkan kepada Pemprov Riau agar pembangunan jalan lintas Sinaboi-Dumai yang selama ini terhalang HPH segera diselesaikan.
"Kalau bisa izin pinjam pakai saja supaya pembangunan jalan itu segera dimulai. Kita membangun jalan ini untuk kepentingan masyarakat Rohil," katanya menambahkan. (Adv)
