Washington (ANTARA) - Otoritas Israel berhak menyerang kelompok Palestina Hamas, namun mereka juga bertanggungjawab untuk memastikan perlindungan bagi warga sipil Palestina yang tak bersalah, demikian menurut teks pidato kenegaraan Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
"Israel memiliki hak untuk mengejar Hamas. Hamas bisa mengakhiri konflik saat ini dengan membebaskan para sandera, melucuti senjata dan menyerahkan mereka yang bertanggung jawab atas serangan 7 Oktober," tulis pidato Biden.
Israel mempunyai beban tambahan lantaran Hamas bersembunyi dan beroperasi di tengah-tengah penduduk sipil. Namun, Israel juga memiliki tanggung jawab mendasar untuk melindungi warga sipil yang tidak bersalah di Gaza, menurut pidato tersebut.
Mengizinkan masuk bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza tidak bisa menjadi pertimbangan kedua atau alat tawar-menawar untuk Israel, kata Biden.
Presiden AS itu menambahkan bahwa perlindungan dan keselamatan warga sipil harus menjadi prioritas.
Baca juga: Turki kecam rencana Israel untuk bangun permukiman baru di Tepi Barat
Baca juga: Utusan PBB serukan upaya kolektif pemulihan horizon politik warga Palestina-Israel
Sumber: Sputnik
Berita Lainnya
Film "Perang Kota" akan jadi penutup festival film Rotterdam, Belanda ke-54
19 December 2024 11:38 WIB
Bandara Radin Inten perkirakan capai 95 ribu penumpang di libur akhir tahun
19 December 2024 11:29 WIB
Baznas dan Kemenag resmi luncurkan peta jalan zakat 2045
19 December 2024 11:20 WIB
IHSG Bursa Efek Indonesia melemah di tengah The Fed pangkas suku bunga acuan
19 December 2024 11:12 WIB
Nilai tukar rupiah melemah tajam karena The Fed beri pernyataan sangat "hawkish"
19 December 2024 10:35 WIB
Direksi BRK Syariah bersama Wamen Dikdasmen RI hadiri Milad ke-112 Muhammadiyah
19 December 2024 10:16 WIB
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB