Velozity tanam 300 bibit pohon dalam rangkaian hari jadi yang ke-10

id Berita hari ini, berita riau antara, berita riau terbaru,otomotif

Velozity tanam 300 bibit pohon dalam rangkaian hari jadi yang ke-10

Kegiatan menananm pohon dalam kegiatan hari jadi yang ke-10 Velozity (ANTARA/ho)

Jakarta (ANTARA) - Pecinta Toyota Veloz yang tergabung dalam komunitas Veloz Community (VELOZITY), memiliki cara tersendiri dalam merayakan hari jadi yang ke-10 dengan mengadakan touring sekaligus Penanaman 300 Pohon di Hutan Tahura Banten bersama Dinas lingkungan hidup provinsi Banten.

Kegiatan hari jadi yang ke-10 ini mengangkat tema "11th Velozity Anniversary, The Planet Earth Is In Our Hand" tersebut diikuti oleh sekitar 160 Member Velozity ber-ID dari beberapa Chapter yang tersebar di Indonesia.

"Di hari jadinya ke-11, harapan saya semoga Velozity kedepannya bisa semakin solid, besar dan lebih baik dalam segala hal. Jangan jadikan perbedaan sebagai penghalang untuk kita tetap berbagi dan bersilaturahmi," kata Ketua Umum Velozity, Hermanu Lukito dalam keterangan resminya, Jumat.

Kegiatan ini juga diisi dengan pengecekan kendaraan Toyota Veloz bersama THS yang disediakan oleh Auto 2000 sebagai diler resmi Toyota, sehingga kendaraan yang digunakan touring oleh para anggota bisa selalu dalam kondisi prima.

Kegiatan ini turut disponsori oleh Toyota, Pegadaian, Garda Oto, Auto 2000, GT Radial, McDonalds, NGK, Kayaba, Hotel Pesona Krakatau, TAHURA Banten, Dinas Pariwisata Propinsi Banten, Kapal Api, Auto Clean.

Selain itu terdapat juga Kamera Siaga, ABS, Cordela Hotel, Haston, Master Oil, beserta pihak sponsor lainnya. Semoga kerjasama yang telah terjalin dapat terus terjaga dan lebih baik lagi, sampai jumpa di kegiatan Veloz Community (Velozity) selanjutnya.

Hingga saat ini, komunitas yang berskala nasional ini berada di bawah naungan PT. Toyota Astra Motor (TAM) dan menjadi bagian dari TOC (Toyota Owner Club) Indonesia, dengan jumlah anggota lebih dari 2200 yang tersebar diseluruh Nusantara.

Baca juga: Presiden Jokowi katakan kepemimpinan itu tongkat estafet dan bukan meteran pom bensin

Baca juga: Kolaborasi Gesits-Indonesia Battery Corporation diharapkan dorong peralihan ke motor listrik