Jakarta (ANTARA) - PT Pertamina (Persero) menyalurkan bantuan kepada warga Plumpang, Jakarta, yang terdampak kebakaran di Integrated Terminal Plumpang.
"Kami gerak cepat memberikan bantuan kepada warga yang saat ini dievakuasi dari rumahnya," ujar VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.
Fadjar menyampaikan bantuan yang diberikan berupa air minum 60 boks, makanan siap saji 200 paket, makanan ringan 1.000, ratusan kasur, selimut, dan masker.
Respons cepat Pertamina dalam penanganan kejadian di Integrated Terminal Plumpang Jakarta tidak hanya untuk pemadaman tapi juga fokus memberikan bantuan kepada warga Plumpang yang terdampak.
Sejak Jumat (3/3) Pertamina terjun langsung menyalurkan bantuan di 4 titik yaitu Posko Koramil, Posko Kantor Lurah Tugu Selatan, Posko RPTRA Rasela Rawabadak, Puskesmas dan Kantor Kelurahan Rawa Badak Selatan.
Pertamina akan terus memberikan bantuan sesuai kebutuhan warga. Bekerja sama dengan aparat terkait, Pertamina akan memonitor kembali lokasi untuk mendata kebutuhan warga, Sabtu ini.
"Setelahnya kami akan kembali menyalurkan bantuan sesuai kebutuhan warga," kata Fadjar.
Selain memberikan bantuan kepada warga, Pertamina juga akan menanggung penuh seluruh pengobatan korban, baik yang berada di RS rujukan maupun yang dirawat di RS afiliasi Pertamina.
Bantuan juga akan diberikan kepada korban meninggal dan keluarganya dalam bentuk pengurusan pemakaman dan tali asih.
"Pertamina berkomitmen untuk bertanggung jawab penuh dalam penanganan seluruh korban," kata Fadjar.
Baca juga: Sebanyak 1.085 warga mengungsi akibat kebakaran pipa Pertamina
Baca juga: Kementerian BUMN: Pertamina siap tanggung biaya perawatan korban kebakaran
PT Pertamina (Persero) salurkan bantuan ke warga terdampak kebakaran di Plumpang
Fajriyah Usman (kiri) VP CSR SMEPP Pertamina menyerahkan bantuan cepat tanggap dalam bentuk air minum, makanan ringan, makanan cepat saji, kasur selimut dan masker kepada warga terdampak Kebakaran Depo Petamina melalui petugas Koramil setempat di Plumpang. Jakarta Utara, Sabtu (4/3/2023). (ANTARA/HO-Pertamina/aa.)
