UNRI-PT PHR kerjasama tingkatkan keterampilan mahasiswa baru lulus

Pekanbaru (ANTARA) - Guna mendukung program pemerintah daerah dalam meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal, PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) di Wilayah Kerja Rokan membuka program magang kerja bagi lulusan Strata Satu (S1), Diploma (D4), atau Diploma Tiga (D3) selama enam bulan, mulai Juni 2022.

Rektor Universitas Riau (UNRI) Prof Dr Ir Aras Mulyadi DEA dalam acara Pembukaan dan Orientasi Peserta Magang Kerja PT PHR mengatakan kegiatan ini adalah bentuk dari perhatian berbagai pihak dalam memberikan kesempatan bagi lulusan universitas-politeknik yang ada di Riau, serta berdomisili atau lahir di Provinsi Riau putra-putri untuk mendapatkan pengalaman magang alumni sebagai bekal ketika akan bekerja nantinya.

"Program Magang Kerja ini sangat penting bagi mahasiswa yang baru lulus dari pendidikan tinggi, dari sisi lain, Program ini merupakan bagian dari parameter dalam pencapaian Indeks Kinerja Utama (IKU) bagi Penyelenggara Pendidikan Tinggi, dalam hal lulusan mendapatkan pekerjaan yang layak," ujar Rektor.

Ini adalah kebijakan untuk memberikan arahan kepada kampus agar tidak hanya fokus dalam menyediakan kurikulum pendidikan yang memberikan ilmu pengetahuan saja, namun juga membekali mahasiswa maupun lulusannya dengan keterampilan yang memiliki nilai pada dunia kerja atau di tengah masyarakat, dalam menerapkan ilmu pengetahuan di bidang keahlian masing-masing.

Dijelaskannya, UNRI melalui Pusat Pengembangan Karir dan Kewirausahaan (P2K2) sebagai mitra pelaksana seleksi dalam pelaksanaan Program ini, yang mana telah menghasilkan sebanyak 73 orang peserta, dari 11.813 lamaran yang masuk berasal dari 23 Perguruan Tinggi di Indonesia (11 dari Provinsi Riau dan 12 dari luar Provinsi Riau.

Melalui program magang bekerja ini diharapkan mampu meningkatkan daya saing di bidang atau pilihan karier para peserta kelak, baik itu di dunia kerja maupun wirausaha. Program ini sekaligus dapat mendukung pemerintah daerah dalam meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal guna mendorong tingkat kemandirian masyarakat.