Penukaran Uang Asing Marak Di Pekanbaru

id penukaran uang, asing marak, di pekanbaru

Pekanbaru, (antarariau.com) - Maraknya wisatawan asing, orang asing pemegang kartu izin menetap sementara serta warga Riau yang hendak bepergian ke luar negeri memicu maraknya penukaran uang asing di sejumlah tempat penukaran uang di Kota Pekanbaru.

Mata uang yang banyak mengalami transaksi baik jual maupun beli adalah dollar AS dan ringgit Malaysia.

Pelaku jasa penukaran uang (money changer) di Pekanbaru Sugian Wu, mengakui sejak satu pekan ini banyak warga negara asing asal Amerika dan Malaysia menukarkan mata uang asal negaranya untuk berbagai kepentingan di Provinsi Riau.

"Nilai tukarnya juga relatif normal. Rata-rata warga negara asing itu kebanyakan mengaku bekerja di sejumlah wilayah di Riau," kata Wu, pengusaha bidang jasa penukaran uang sekaligus pemilik Toko Emas "Kirana Baru" di Pekanbaru.

Dia mengatakan, sejauh ini nilai tukar Ringgit Malaysia terhadap rupiah mencapai Rp3.140, sedangkan nilai tukar Dolar AS mencapai Rp9.725.

Dalam satu pekan terakhir, sangat banyak warga negara asing yang melakukan penukaran mata uang asal negaranya, baik itu ringgit maupun Dollar AS.

Bahkan, kata dia, nilainya mencapai jutaan rupiah untuk sekali transaksi atau penukaran khususnya untuk Ringgit Malaysia.

"Sementara untuk mata uang Dolar AS, cukup berimbang antara penukaran ke rupiah maupun sebaliknya, dari rupiah ke dollar. Bahkan layanan untuk penukaran mata uang dollar per harinya mencapai ratusan ribu dollar," katanya.

Nilai tukar mata uang yang cenderung stabil, demikian Sugian, juga menjadi salah satu pemicu tingginya minat kedatangan para warga negara asing ke Provinsi Riau.

Seorang warga pendatang yang kini telah menetap di Pekanbaru, Reindy Rudagi, mengatakan, tidak jarang, beberapa pusat perbelanjaan di Pekanbaru juga melayani pembelian barang dengan menggunakan mata uang asing itu.