Humanity Rice Truck ACT bagi-bagi 3 ton beras gratis di Riau

id act, act riau,humanity rice truck,truk kemanusiaan, truk beras

Humanity Rice Truck ACT bagi-bagi 3 ton beras gratis di Riau

Sejumlah warga terlihat berkumpul di sekitar Humanity Rice Truk yang akan membagikan beras. (ANTARA/HO-ACT)

Pekanbaru (ANTARA) - Program layanan beras gratis Humanity Rice Truck menyambangi Kabupaten Pekanbaru, Pelalawan serta Kandis (Siak). Di tiga daerah ini, layanan beras gratis Aksi Cepat Tanggap (ACT) Riau tersebut menyalurkan tiga ton beras bagi 1.000 penerima manfaat di berbagai desa/dusun.

Sasaran layanan beras gratis Humanity Rice Truck di wilayah ini para penerima manfaat, yang tersebar di sejumlah kelurahan, desa, serta dusun yang ada di beberapa kecamatan.

"Mereka merupakan keluarga prasejahtera terdampak COVID-19," kata Kepala Cabang ACT Riau, Nurdiansyah, usai penyerahan secara simbolis layanan beras gratis di Kelurahan Melebung, Pekanbaru, Senin.

Selain di lingkungan Kelurahan Melebung ini, penyaluran beras gratis program Humanity Rice Truck adalah warga di sejumlah di wilayah lainnya, seperti di Desa Kemang dan Kandis.

"Total beras yang bakal disalurkan di wilayah riau ini sebanyak tiga ton dan nantinya masing-masing penerima manfaat bakal mendapatkan beras lima kilogram yang telah dikemas," tambah Nurdiansyah.

Sementara itu, Ketua Rukun Warga setempat Azirsdin mewakili masyarakat Kelurahan Melebung mengapresiasi dukungan layanan beras gratis melalui Humanity Rice Truck oleh lembaga kemanusiaan ACT Riau.

Menurutnya, daerah mereka cukup banyak yang kurang mampu dan jarang ada yang mengirimkan bantuan apalagi dengan kapasitas yang banyak seperti ini.

"Semoga ini terus berulang dan bisa meringankan pangan para warga kami disini yang terkadang kesulitan memenuhi kebutuhan pangan sehari hari," ujarnya.

Hal yang sama juga disampaikan Kepala Dusun Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan yang bernama Nasrun. Dia mengatakan aksi ini bagus untuk kebutuhan pangan warga kami seminggu ke depan, dengan warga yang mayoritas mencari ikan di sungai.

"Alhamdulillah, beras ini sangat tepat sekali untuk warga kami di sini, saat ini sedang musim pasang air naik para warga kadang dapat ikan, kadang tidak," tuturnya.