Pekanbaru (Antarariau.com) - Pemerintah Kota Pekanbaru, Provinsi Riau selaku tuan rumah penyelenggara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat provinsi ke XXXV mengakui persiapan pelaksanaan sudah mencapai 90 persen.
"Kemaren rapat dengan seluruh utusan kabupaten/kota se-Riau untuk mematangkan pelaksanaan MTQ dan tidak ada kendala," kata Wakil Wali Kota Pekanbaru H Ayat Cahyadi di Pekanbaru, Kamis.
Ayat Cahyadi menjelaskan sejauh ini Pekanbaru selaku penyelenggara sudah siap menyukseskan MTQ XXXV yang akan diselenggarakan pada 8-10 Oktober, karenanya panitia bekerja keras untuk itu.
"Kemaren semua utusan kabupaten/kota sudah membicarakan tentang persiapan teknis, sejauh ini lancar," katanya lagi menegaskan.
Ia berharap MTQ ini menjadi momen bagi semua kalangan di Riau untuk membangun masyarakat yang madani dan qurani.
"Soal menang atau kalah dalam MTQ hanya bentuk penghargaan duniawi bagi kita. Akan tetapi menanamkan rasa cinta terhadap Al Quran adalah lebih penting dari semua prestasi tersebut," tegasnya.
Rasa cinta di sini sebut Ayat maksudnya adalah cinta mempelajari Al Quran, membaca, memahami, isi kandungan, serta pengamalan terhadap nilai-nilai dalam Al Quran yang merupakan pedoman hidup bagi umat manusia," terang dia.
Dijumpai pada tempat berbeda Sekretaris Daerah Pekanbaru M Noer membenarkan hampir rampungnya persiapan MTQ XXXV tingkat Provinsi Riau.
Dengan begitu seluruh kegiatan mulai dari pembukaan hingga penutupan siap untuk dilaksanakan.
"Rapat final persiapan MTQ XXXV sudah digelar, persiapan sudah hampir matang," kata M Noer.
Dikatakannya panitia ditahap akhir sudah melaporkan penyebaran undangan, baju yang dikenakan, lokasi untuk bazar MTQ, serta tempat penginapan seluruh Kafilah dan perwakilan dari seluruh kabupaten/kota se-Riau nantinya.
"Alhamdulillah, semua tidak ada kendala lagi, sekarang kita fokus pada pelaksanaan dan pertandingan MTQ pada bulan depan," ujar M Noer.
Ia berharap dengan adanya Pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Riau di kota Pekanbaru bisa mengaktualisasikan nilai Alquran sebagai sumber inspirasi dalam membangunan negeri yang madani dan qurani.
"Sejalan dengan visi dan misi kota Pekanbaru," katanya menambahkan.