Tembilahan, (Antarariau.com) - Sebanyak 19 rumah yang berada di Kabupaten Indragiri Hilir, daerah pesisir Provinsi Riau tepatnya di Kecamatan Kateman, Desa Kuala Selat telah hanyut tersapu ombak dan gelombang tinggi.
"Sebelumnya hanya terdapat 12 rumah, namun berdasarkan data bertambah menjadi 19 rumah pada Senin (8/2) pukul 17.00 WIB," kata Paur Humas Polres Indragiri Hilir Iptu Warno di Tembilahan, Selasa.
Dia menjelaskan bahwa rumah penduduk di Desa Kuala Selat ini terbuat dari kayu dan ambruk karena ombak dan gelombang tinggi.
"Kronologis kejadian ini terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, hujan deras dan angin kencang di wilayah Kuala Selat menyebabkan gelombang laut yang kuat dengan tinggi gelombang mencapai 2 meter dan kemudian menghantam pelataran dan perumahan penduduk yang berada dipinggir pantai Kuala Selat," paparnya.
Dia memaparkan bahwa data pemilik rumah yang terkena musibah yaitu Razak (30), Rudi (29), Apol (45), Rasidi (65), Ruslan (50), Mulyadi (32), Syamsuri (58), Bantot (55), Man (43), Yusnaidi (36), Aman (48), Heryanto (42), Taufik (28), Pauzi (31), Rukiah (53), Sandi (40), Arel (32), Mentak (32) dan Muhammad Arsyad (32).
"Jumlah kepala keluarga di Desa Kuala Selat ini sekitar 40 kepala keluarga," ujarnya.
Dia menyatakan bahwa dalam peristiwa ini tidak terdapat korban jiwa dan kerugian materil yang dialami juga masih belum dapat diprediksi.
"Saat ini situasi aman terkendali," katanya.
19 Rumah di Daerah Pesisir Inhil Hanyut Tersapu Ombak Tinggi
