Tembilahan, (Antarariau.com) - Sebanyak 12 rumah di Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau tepatnya di Kecamatan Kateman, Desa Kuala Selat telah hanyut tersapu ombak dan gelombang tinggi.
"Air pasang sudah mulai naik sekitar pukul 10.35 Wib, air pasang ini juga dibarengi dengan angin yang kuat, kemudian gelombang menghantam perumahan penduduk," jelas salah seorang warga Desa Kuala Selat Dani melalui pesan singkatnya, Senin.
Dia menyampaikan bahwa saat ini ketinggian air pasang semakin dalam dan telah mencapai tiga meter.
"Saat ini sedikitnya terdapat 12 rumah penduduk yang telah rusak dan hanyut terbawa ombak," katanya.
Dia mengatakan bahwa Desa kuala Selat ini memiliki sekitar 40 rumah penduduk. Sebagian masyarakat dan harta benda warga telah diungsikan dan dievakuasi menuju tempat yang lebih aman.
"Yang terbawa ombak tidak hanya rumah, namun 50 meter jerambah juga ikut terbawa ombak," jelasnya.
Sebelumnya pada Minggu (7/2) angin kencang yang mengakibatkan gelombang tinggi juga telah menyebabkan rumah warga rusak dan jatuh kelaut.
"Pemukiman warga dekat dengan muara laut, namun saat ini seluruh warga telah diungsikan," kata Kepala Desa Kuala Selat Masnur.
Dia mengatakan bahwa masyarakat diungsikan dengan menggunakan kapal.
"Saat ini penduduk sedang kami jauhkan dari lokasi," ujarnya.
(ADV)
Berita Lainnya
Enam rumah rusak berat akibat terkena longsor di Indragiri Hilir
30 April 2024 22:19 WIB
BPBD ungkapkan 113 rumah rusak akibat gempa magnitudo 6,2 di Garut
29 April 2024 14:37 WIB
Strategi agar punya rumah untuk Generasi Milenial dan Z
29 April 2024 12:50 WIB
Gagal juara umum, Bengkalis ditunjuk tuan rumah MTQ ke-43 Provinsi Riau
28 April 2024 18:26 WIB
Gempa Garut sebabkan kerusakan rumah di Pangandaran
28 April 2024 11:46 WIB
Produk dekorasi rumah asal Indonesia catat transaksi Rp4,73 miliar di Taiwan
27 April 2024 11:44 WIB
Prabowo Subianto sambangi rumah di Kartanegara sebelum ke KPU
24 April 2024 10:25 WIB
BPBD: Puting beliung landa tiga desa di Kabupaten Jepara, 121 rumah rusak
22 April 2024 12:28 WIB