Dumai, Riau, (Antarariau.com) - Pemerintah Kota Dumai, Riau, mengungkapkan realisasi atau penyerapan anggaran belanja pada APBD daerah itu 2014 mencapai 93,67 persen dari total belanja.
"Hingga akhir 2014, serapan mencapai 93,67 persen. Ada sejumlah kegiatan fisik yang tidak selesai," kata Kepala Bagian Keuangan Sekretariat Daerah Kota Dumai, Harman kepada pers di Dumai, Senin.
Ia menyebutkan serapan anggaran belanja pada 2014 lebih baik dibanding 2013. Pada tahun 2014, semua kegiatan dapat terlaksana namun tidak mencapai 100 persen.
Sejumlah kegiatan yang tidak tuntas tersebut, lanjut dia, diantaranya pembangunan drainase dan jembatan serta proyek fisik lainnya.
Terhadap kegiatan yang belum sempurna tersebut, pemerintah hanya membayarkan tagihan sesuai progres dan bobot pekerjaan.
"Dana kegiatan fisik yang tidak tuntas itu selanjutnya dimasukkan dalam sisa lebih penggunaan anggaran APBD 2015," jelasnya.
Menurut dia, Pemkot Dumai akan melaksanakan lelang pekerjaan tersebut pada 2015 supaya bisa tuntas sepenuhya dan dapat bermanfaat untuk masyarakat.
"Tahun anggaran ini kita tidak lagi mengadakan dokumen pelaksana anggaran lanjutan karena pekerjaan yang belum tuntas akan dilelang kembali," ungkap dia.
Ia mengharapkan anggaran belanja pada APBD 2015 dapat terserap lebih besar di semua satuan kerja dan program pembangunan dapat terlaksana optimal serta tepat waktu.
Sebelumnya DPRD Kota Dumai menetapkan APBD 2015 sebesar Rp1,18 triliun lebih, atau turun dibanding 2014 yang mencapai Rp1,30 triliun.
Dalam APBD 2015 tersebut, belanja daerah ditetapkan hampir Rp1,19 triliun terdiri dari belanja tidak langsung Rp515 miliar lebih atau 5,26 persen dan belanja langsung Rp673 miliar atau 25,60 persen.
Serapan Belanja APBD Dumai 2014 93,67 Persen
