KPK Datangi DPRD Untuk Diseminasi Buku Putih

id kpk datangi, dprd untuk, diseminasi buku putih

KPK Datangi DPRD Untuk Diseminasi Buku Putih

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi akan mendatangi DPRD Riau untuk menggelar Diseminasi Buku Putih kepada legislator provinsi itu dan juga anggota DPRD Pekanbaru di Gedung Lancang Kuning dewan setempat pada Kamis (4/2).

"Tanggal 4 Desember KPK mengadakan kerja sama dengan DPRD Provinsi Riau, dalam rangka terciptanya pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi. KPK menggelar Diseminasi Buku Putih KPK," Sekretaris DPRD (Sekwan) Riau, Zulkarnain Kadir di Pekanbaru, Senin.

Dia mengatakan bahwa pimpinan KPK yang diagendakan untuk memberikan materi kepada para wakil rakyat tentang lima perspektif anti korupsi. Kegiatan ini merupakan agenda KPK sebagai bentuk upaya pencegahan terjadinya tindak pidana Korupsi dalam kegiatan yang merupakan agenda kerja sama lembaga antirasuah itu dengan DPRD Provinsi Riau.

Meskipun belum pasti, dia berharap pimpinan KPK hadir langsung sebagai pemateri dalam kegiatan yang akan diisi dengan tanya jawab dengan wakil rakyat. Terkait anggaran, dia mengatakan seluruh biaya dalam kegiatan ini murni ditanggung oleh KPK. Sementara Sekretariat DPRD hanya mempersiapkan tempat berlangsungnya acara.

"Pimpinan KPK kita tentunya berharap hadir untuk memberikan langsung materi yang akan disampaikan. Ini semua juga murni biayanya ditanggung KPK, kita Setwan hanya menyediakan tempat," katanya.

Menurut dia, dengan adanya upaya pencegahan dari KPK ini diharapkan akan semakin meminimalkan terjadinya tindak pidana korupsi di Provinsi Riau, terutama dalam proses pembahasan anggaran di legislatif.

Nama baik DPRD Riau pernah tercoreng akibat kasus korupsi. Saat itu pada tahun 2012 10 anggota DPRD Riau terlibat kasus penerimaan hadiah terkait perubahan Peraturan Daerah Nomor VI Tahun 2010 Provinsi Riau.

Pada kasus itu 10 mantan anggota DPRD divonis bersalah diantaranya adalah Faisal Aswan, M Dunir, Taufan Andoso Yakin, Abu Bakar Siddik, Tengku Muhazza, Toeruchan Asy¿ari, Zulfan Heri, M Roem Zein, Adrian Ali dan Syarif Hidayat.