Bagansiapiapi (Antarariau.com) - Bupati Kabupaten Rokan Hilir, Riau, Suyatno, mengatakan, kasus pencurian kabel Jembatan Pedamaran menjadikan contoh banyaknya pelaku kejahatan kriminal dan aparat penegak hukum wajib mengambil tindakan tegas untuk menghukum pelaku.
"Pemerintah daerah Kabupaten Rohil menyesalkan adanya oknum pelaku tersebut. Saya sudah berkordinasi dengan pihak pihak polres dan koramil bangko, kiranya dapat mengambil langkah tepat sehingga kasus tidak terulang kembali," kata Suyatno, Minggu (26/10).
Suyatno menjelasakan, setelah mendengar informasi kasus pencurian tersebut, pihaknya langsung melakukan kroscek kelapangan. Hasilnya, sejumlah kabel tembaga sudah habis dijarah pencuri.
Menurutnya, kabel yang terpasang dijembatan pedamaran sudah lama menjadi incaran kelompok maling. Buktinya, komplotan ini terlihat bekerja sangat rapi,"Jujur saja, Saya kesal atas kasus ini. Padahal jembatan kan belum diresmikan tetapi berani dicuri orang. Makanya, aparat harus menangkap pelakunya," tegas Suyatno.
Selain menimbulkan kerusakan pada instalasi listrik jembatan, tambah Suyatno, kasus pencurian ini telah merugikan pemerintah daerah, karena pembelian kabel tersebut menelan anggaran yang cukup besar.
Mencegah supaya tidak terulang kembali, pemerintah daerah akan menempatkan pos beserta penjagaan melibatkan dinas teknis seperti satpol PP, bekerjsama denhan instansi terkait lainya. **mc**
Bupati Minta Polisi Usut Pencurian Kabel
