Bandung (ANTARA) - Koordinator Perencanaan Infrastruktur Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) Sugiarto menyatakan infrastruktur pipa gas dari Dumai ke Sei Mangke (Dusem) merupakan kunci integrasi pipa gas antara Sumatera dan Jawa.
“Pemerintah turun untuk melaksanakan proyek tersebut karena menjadi kunci integrasi pipa gas dari Sumatera sampai Jawa,” kata Sugiarto dalam kegiatan Forum Gas Bumi 2024 di Bandung, Jawa Barat, Jumat.
Di samping itu, pipa gas Dusem juga memberikan sejumlah manfaat lainnya, seperti mendukung harga gas yang lebih terjangkau, mengurangi subsidi LPG 3 kg sebesar Rp420 miliar per tahun, penghematan biaya Rp107 miliar per tahun, hingga potensi penerimaan negara dari iuran BPH Migas.
Pipa transmisi Dusem semula panjangnya 428 menjadi 555 kilometer dengan sumber pendanaan dari Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) dengan total investasi sebesar Rp7,8 triliun.
Pembangunan pipa Dusem memiliki dasar hukum yang tercantum dalam peraturan-peraturan dan masuk dalam Proyek Strategis Nasional.
Saat ini, pihaknya sedang menyusun dokumen dan perencanaan studi kelayakan yang telah dilakukan oleh Lemigas dan masuk ke basic design (rancangan awal) bekerja sama dengan perguruan tinggi, detail engineering, procurement and constructions.
Penyusunan perencanaan ditargetkan dapat selesai pada akhir tahun 2024 ini.
“Dusem direncanakan akan mulai konstruksi tahun depan sehingga diharapkan interkoneksi pipa transmisi dari Aceh dan Jawa Timur bisa segera direalisasikan,” tutur dia.
Diketahui, KESDM mengoptimalkan jaringan gas bumi (jargas) untuk mengurangi subsidi elpiji 3 kg dan menghemat devisa impor elpiji sekaligus menghemat biaya memasak.
KESDM berupaya untuk menyalurkan gas bumi dari Aceh sampai Jawa. Misalnya, pembangunan pipa transmisi gas bumi Cirebon-Semarang (Cisem) sepanjang 320 kilometer (km). Untuk fase I Semarang-Batang (62 km) dengan nilai investasi senilai Rp1,04 triliun telah selesai.
Sedangkan, fase II Batang-Cirebon-Kandang Haur (240 km) direncanakan dibangun pada 2024-2026 dengan kebutuhan investasi sekitar Rp3 triliun.
Berita Lainnya
Kementerian ESDM targetkan bangun pembangkit listrik 68 GW satu dekade ke depan
20 November 2024 14:07 WIB
Kementerian ESDM sebut bakal kembangkan biodiesel B100 secara bertahap
04 November 2024 17:01 WIB
PLN raih penghargaan terbanyak Subroto Award 2024 dari Kementerian ESDM
11 October 2024 19:07 WIB
Kementerian ESDM masih dalami terkait mekanisme pembatasan BBM subsidi
27 September 2024 15:53 WIB
Kementerian ESDM kantongi persetujuan buat PLTS terapung di permukaan waduk
13 September 2024 13:37 WIB
Kementerian ESDM: Pembangkit listrik tenaga nuklir masuk rencana ketenagalistrikan 2033
10 July 2024 17:05 WIB
Kementerian ESDM: Sejumlah bendungan yang dibangun bisa dimanfaatkan untuk hybrid dam program
04 July 2024 16:18 WIB
Kementerian ESDM pastikan stok BBM tetap aman di tengah konflik Iran-Israel
16 April 2024 15:23 WIB