Pertamina jamin stok BBM dan LPG aman selama Ramadan dan Idul Fitri 2024 di Riau

Pekanbaru (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) menjamin stok bahan bakar minyak dan elpiji aman selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024.

Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Usaha BUMN, Riset dan Inovasi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI, Elen Setiadi mengatakanPertamina sudah menyiapkan pelayanan tambahan untuk mendukung hari besar keagamaan dan menjaga kelancaran arus mudik Hari Raya Idul Fitri. Menurutnya, stok BBM dalam kondisi aman selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024.

"Kita sangat senang sekali Pertamina sudah menyiapkan infrastruktur, sumber daya, sistem dan lain sebagainya dengan baik. Terutama dari segi stok BBM itu sudah sangat cukup sekali. Untuk ketahanan stok Pertalite dan Solar saja di atas 12 hari," ucap Elen Setiadi usai memantau pasokan dan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) serta LPG menjelang Idul Fitri 1445 H, didampingi Direktur Logistik & Infrastruktur Pertamina, Alfian Nasution dan Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Freddy Anwar ke Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Sei Siak, Pekanbaru, Sabtu.

Elen Setiadi mengatakan, beberapa upaya Pertamina dalam pengamanan pasokan BBM dan LPG antara lain, membentuk tim Satuan Tugas (Satgas) Ramadan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) 2024, meningkatkan stok BBM dan LPG di TBBM dan lembaga penyalur, menambah mobil tangki, membentuk posko kesehatan, serta menyediakan layanan khusus lainnya.

"Di SPBU juga ada tambahan layanan berupa posko kesehatan, motoris dan mobil tangki stand by (SPBU Kantong). Para pemudik tidak usah khawatir, Insya Allah, teman-teman Pertamina sudah sangat siaga mendistribusikan energi," katanya.

Sementara itu, Direktur Logistik & Infrastruktur Pertamina, Alfian Nasution menjelaskan, Pertamina juga fokus dan memastikan kesiapan pasokan energi di kawasan wisata, wilayah rawan bencana dan wilayah dengan cuaca ekstrem.

"Lebaran ini kita juga memastikan kesiapan pasokan energi di wilayah rawan bencana dan titik kemacetan. Apabila terjadi bencana, longsor dan sebagainya kita akan mengaktifkan skema distribusi Reguler, Alternatif, dan Emergency (RAE). Hal ini dilakukan sebagai upaya dalam memastikan pasokan energi masyarakat dapat terpenuhi," ujar Alfian.

Menurutnya, Pertamina juga menyosialisasikan imbauan mudik yang aman melalui media sosial, surat kabar, dan radio. Bagi masyarakat yang ingin mencari tahu lokasi SPBU Pertamina terdekat dapat dilihat melalui website mypertamina.id/spbu dan aplikasi MyPertamina. "Dengan aplikasi MyPertamina, pelanggan bisa mengetahui lokasi SPBU dimana saja jadi mereka bisa isi BBM sebelum jalur yang padat," jelas Alfian.

Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Freddy Anwar menambahkan, mayoritas masyarakat yang melakukan mudik di wilayah Sumbagut adalah masyarakat yang berada di Provinsi Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Kepulauan Riau, sedangkan tujuan mudik yang utama adalah wilayah Sumatera Barat.

"Kami memprediksi konsumsi Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP) Pertalite mengalami peningkatan sejumlah 13 persen, danJenis BBM Tertentu (JBT) Solar turun 6 persen," kata Freddy.

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah dan Aparat Penegak Hukum untuk mendukung kelancaran distribusi energi kepada masyarakat. Dengan dukungan dan kerja sama seluruh stakeholder, Pertamina siap melayani masyarakat Riau yang mudik tahun ini.