Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Bencana banjir kembali melanda wilayah Kota Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (16/4) terjadi dI Kelurahan Gedongpanjang, yang mengakibatkan sejumlah rumah terendam dan kolam ikan meluap hingga ikan bertebaran.
"Banjir yang terjadi di Keluruhan Gedongpangjang, Kecamatan Citamiang ini akibat tersumbatnya saluran air oleh sampah sehingga saat hujan deras turun, air masuk ke permukiman masyarakat dan dampak lainnya sejumlah kolam ikan milik warga debit airnya meluap sehingga banyak ikan yang hanyut terbawa banjir, " kata Kapolsek Citamiang AKP Arif Saptaraharja di Sukabumi, Sabtu.
Menurut Arif, awalnya pihaknya hendak meninjau lokasi pondasi yang longsor dan menimpa rumah warga serta menyebabkan seluruh penghuni rumah yang berjumlah empat jiwa tertimbun.
Akibat bencana yang terjadi pada Kamis, (14/4) tersebut, tiga korban mengalami luka sedang dan ringan serta satu korban lainnya yang masih balita mengalami luka berat dan saat ini masih menjalani perawatan intensif di RSUD R Syamsudin SH.
Lanjut dia, saat berada di lokasi longsor yang kebetulan saat itu tengah turun hujan deras, pihaknya mendapatkan laporan telah terjadi banjir yang lokasinya tidak jauh dari tempat kejadian longsor.
Personel gabungan dari kepolisian, TNI dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi langsung bergegas meninjau ke lokasi kejadian untuk melakukan penanggulangan.
Dari hasil pendataan, ternyata banjir yang merendam sejumlah rumah dan kolam warga itu akibat tersumbatnya saluran air oleh berbagai jenis sampah, sehingga kali kecil yang berada di sekitar permukiman debit airnya meluap.
Maka dari itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungandan jangan membuang sampah sembarangan apalagi ke sungai, karena bisa menjadi masalah di kemudian hari seperti banjir yang terjadi sekarang ini.
"Informasi dari petugas di lapangan, dampak kerugian akibat banjir tersebut mencapai Rp92 juta dan sudah kami laporkan kepada pimpinan (Kapolres Sukabumi Kota) serta berkoordinasi dengan instansi terkait untuk bersama-sama melakukan penanggulangan," tambahnya.
Arif mengatakan, meskipun bencana banjir ini tidak menimbulkan korban jiwa, tetapi tetap harus menjadi perhatian apalagi curah hujan di Kota Sukabumi masih cukup tinggi dan kepada warga senantiasa menjaga kebersihan lingkungan.
Berita Lainnya
BPBD sebut 3.109 KK terdampak bencana banjir di Probolinggo, Jawa Timur
12 March 2024 13:47 WIB
Bencana banjir di Tepuai Kalbar merendam rumah warga dan ruas akses jalan nasional
05 January 2024 10:39 WIB
China alokasikan dana 732 juta yuan untuk bantuan bencana pertanian
09 August 2023 11:50 WIB
Kerusakan hutan dan hilangnya kawasan resapan picu bencana banjir NTB
08 April 2023 15:50 WIB
Kerugian sektor pertanian akibat bencana banjir Karawang sekitar Rp2,6 miliar
14 March 2023 10:00 WIB
Bencana banjir bandang rendam 3 desa di Lahat Sumsel, tinggi air capai 1,5 m
09 March 2023 15:08 WIB
Bencana banjir dan longsor dilaporkan menewaskan dua orang di Padang Pariaman
24 January 2023 10:02 WIB
BPBD: Hujan deras sebabkan bencana banjir dan longsor di selatan Garut
21 January 2023 12:09 WIB