PSPS Waspadai penyerang Gresik United

Pekanbaru - Pelatih PSPS Pekanbaru, Mundari Karya, meminta skuatnya mewaspadai empat penyerang tim tamu Gresik United dalam laga lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia, Selasa sore ini.

"Bila tidak, kemenangan bakal sulit diraih PSPS. Ingat, Gresik ini termasuk tim kuat. Pemain-pemainnya bagus semua. Yang perlu kami waspadai empat penyerang mereka. Itu yang akan merepotkan pertahanan kami," katanya kepada ANTARA.

Oleh karena itu, menjelang "kick off"' di Stadion Sport Center Kuansing, Mundari Karya memberi wawasan khusus kepada beberapa pemainnya untuk mengantisipasi pergerakan ke-4 penyerang lawan.

Dikatakan Mundari, empat pemain Gresik bertipe penyerang yang berbahaya itu, yakni Gaston Castano, James Koko Lomel, Gustavo Chena, dan Marwan Sayedeh.

"Kuncinya pada empat pemain ini. Jika bisa menahannya, saya yakin akan bisa meraih kemenangan," ujar Mundari.

Menurut dia, aliran bola ke arah empat pemain itu harus diputus.

Ia lantas meminta lini tengah PSPS bisa melaksanakan tugas tersebut.

"Karena, jika dibiarkan aliran bola mengalir terus ke mereka, akan bisa membobol pertahanan kami. Jadi untuk mengatasi itu, jalan satu-satunya mematikan pergerakan mereka," katanya.

Mundari menegaskan bahwa kemenangan menjadi target PSPS dalam laga kandang ini.

Namun, dia mengingatkan timnya bahwa untuk mengalahkan lawan itu bukan perkara enteng karena harus bekerja keras dan menerapkan permainan yang disiplin.

"Target kami wajib menang. Jika kalah akan berdampak terhadap kepercayaan diri pemain. Makanya selalu dinstruksikan kepada pemain untuk bermain dengan percaya diri dan disiplin serta kerja sama yang bagus di setiap lini," ujarnya.

Dalam laga sore ini, Mundari yakin penampilan penjaga gawangnya akan kembali bersinar setelah beberapa laga sebelumnya mengalami masalah kepercayaan diri. Tak pelak, tiga kekalahan beruntun bagi PSPS.

"Inilah saatnya bagi penjaga gawang kami memperlihatkan diri. Namun, saya yakin dia (kiper) bisa membuktikannya dalam laga ini," kata Mundari Karya.