Ektabilitas meningkat, PAN tetap konsisten dukung KBS

id Pilkada Bengkalis,Kasmarni, pilkada bengkakis 2020, iyeth bustami

Ektabilitas meningkat, PAN tetap konsisten dukung KBS

Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis Kasmarni-Bagus Santoso menerima Surat dukungan yang diserahkan langsung okeh Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan untuk maju di Pilkada Bengkalis 2020. (ANTARA/Alfisnardo)

Bengkalis (ANTARA) - Sekretaris DPW PAN Riau T ZulmizanAssagaff menegaskan bahwa partainya tetap konsisten mendukung pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis Kasmarni-Bagus Santoso (KBS) di Pilkada 2020, walaupun bertubi-tubi diserang lawan politik.

"Berdasarkan survey dan kajian internal PAN, elektabilitas pasangan Kasmarni - Bagus Santoso masih relatif stabil, bahkan memperlihatkan trenyang terus meningkat, walaupun banyak diserang bertubi-tubi oleh lawan politik. Diprediksi, elektabilitas pasangan KBS ke depannya masih akan meningkat lagi menjelang pendaftaran, tahapan penetapan calon dan sampai ke hari pemilihan, " ujar Zulmizan Assagaff ketika dihubungi, Rabu (19/8).

Bahkan DPW PAN telah berkonsultasi dengan Tim Pilkada Pusat dan DPP dan Ketua Umum Zulkifli Hasan yang menegaskan sampai saat ini, belum ada alasan yang betul-betul memberatkan diri Kasmarni.

"Sampai saat ini, belum ada alasan yang kuat bagi PAN untuk mencabut dukungan, termasuk dugaan masalah hukum yang menurut kami baru sekedar analisa atau prediksi, tetapi belum ada keputusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap (inkraahct) yang betul-betul memberatkan diri Kasmarni," tegasnya.

Selain itu Bagus Santoso adalah kader PAN dan memberi apresiasi sikap Kasmarni yang telah menggandeng beliau sebagai pasangan dan tetap setia bersama menghadapi berbagai cobaan berat.

"Artinya, kami menilai pasangan ini cocok dan solid, punya chemistry yang kuat dan mulai teruji kebersamaannya," ungkapnya lagi.

Terkait keputusan PKB yang memutuskan untuk mengalihkan dukungan dari Kasmarni - Bagus Santoso, menurut Assagaff adalah hak mereka dan sah-sah saja.

"Tapi sedikit kita sayangkan karena berarti PAN dan PKB tidak jadi berjuang bersama di Bengkalis. Padahal secara institusional kami sama-sama hadir deklarasi pasangan KBSpada 9 Agustus 2020," ujarnya.