4.107 PMI terima BST dari Pemkab Bengkalis

Bengkalis (ANTARA) -

Sebanyak 4.107 Pekerja Migran Indonesia (PMI) penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis.

Penyaluran secara simbolis dilakukan Plh Bupati Bengkalis kepada PMI di Sekretariat Tim Gugus percepatan penanganan Covid-19 Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Selasa (7/7).

Plh Bupati Bengkalis Bustami HY menyampaikan bahwa, untuk total penerima bantuan inu sebanyak 4.107 orang.

"Di antaranya kecamatan Bengkalis 1.585 orang. Bantan 1,926 orang, Bukit Batu, 40 orang, Siak Kecil 24 orang, Bandar Laksamana 52 orang, Rupat 323 orang, Rupat Utara 93 orang, Mandau 11 orang, Bathin Solapan 2 orang, dan Pinggir 1 orang,"ungkap Bustami.

Menurut Bustami, BST untuk pekerja migran Indonesia, khususnya di Kabupaten Bengkalis ini diberikan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 termasuk warga yang baru pulang dari Malaysia.

"Kami harapkan bantuan ini dapat meringankan PMI dan tidak melihat besar atau kecilnya. Tetapi lihatlah dari sisi kepedulian Pemkab Bengkalis khususnya gugus tugas penanganan COVID-19 ini," ungkap Bustami.

Sementara, Kepala BPBD Bengkalis Tajul Mudaris mengatakan, 4.107 penerima BST sudah di-SK-kan oleh Plh Bupati. Namun yang sudah terealisasi sampai hari ini, sebanyak 3.628 orang untuk ODP PMI.

"Kita saat ini juga sedang memvalidasi dan melakukan croscek nomor rekening mereka. Tapi pada prinsipnya, sisa ini pasti akan dicairkan dan anggaran sudah tersedia. Dan kita hanya memvalidasi terakhir terhadap sisanya,"ungkap Tajul.

Diutarakannya, untuk setiap PMI menerima sebesar Rp600.000 untuk satu kali penyaluran saja.

"Tidak ada tahap kedua atau ketiganya. Total anggarannya sebanyak Rp2,1 miliar . Dan sisanya hanya tinggal memvalidasi ke depan,"pungkasnya.

Baca juga: Dinsos Bengkalis : BST dijadwalkan minggu depan di salurkan

Baca juga: Seratus lebih kepala keluarga di Dumai gagal mendapatkan BST Tahap I