Satu santri positif COVID-19 Siak dinyatakan sembuh dan boleh pulang

id siak, bupati siak, pemkab siak, corona siak, covisd-19 siak, psbb siak, psbb riau, darurat covid

Satu santri positif COVID-19 Siak dinyatakan sembuh dan boleh pulang

Pasien positif COVID-19 di Siak sembuh dilepas tim medis.(ANTARA/HO-RSUD Siak)

Siak (ANTARA) - Satu dari tiga orang santri Pondok Pesantren klaster Magetan, Jawa Timur yang terkonfirmasi positif COVID-19 dinyatakan sembuh olehtim medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Rafian Kabupaten Siak.

"Alhamdulillah, atas kerja keras tim medis kita mengobati tiga santri yang dirawat selama 14 hari, satu orang dari mereka berinisial AMS dinyatakan sembuh (negatif) hasil swab ke-3 dan ke-4," kata Direktur RSUD Tengku Rafian Siak, dr. Benny Chaeruddin, Jumat.

AMS katanya sudah diperbolehkan pulang sambil isolasi mandiri di rumahnya minimal satu minggu. Dengan demikian santriasal Kecamatan Dayun adalah pasien kedua yang sembuh di Kabupaten Siak.

"AMS pasien kedua dinyatakan sembuh dari Virus Corona, sebelumnya dari kecamatan Kandis," ujarnya.

Menurut Benny, keberhasilan kedua kalinya dalam penyembuhan pasien yang terpapar oleh virus yang mematikan tersebut, tidak lepas dari arahan dan kerja keras Bupati Siak, Alfedri. Hasilnya pasien positif tertular COVID-19 yang dirawat di RSUD Siak tinggal dua orang yang juga dari klaster santri Magetan.

"Berkat kerja keras semua tim gugus tugas COVID-19 Kabupaten Siak, berserta TNI Polri tidak terjadi penambahan Orang Dalam Pemantauan dan Pasien Dalam Pengawasan. Saat ini, di RSUD pasien PDP yang dirawat nol," ungkapnya.

Dengan demikian saat ini masih ada dua positif COVID-19 di Siak berasal dari Kecamatan Mempura dan Siak. Dua pasien ini bersama satu yang sembuh dinyatakan positif pada pekan lalu jelang Hari Raya Idul Fitri.

Dinas Kesehatan Siak menyampaikan ada 38 orang santri asal Kabupaten Siak yang masuk Klaster Magetan. 31 sudah dipulangkan karena setelah di-swab hasilnya negatif dan empat orang lainnya sedang menunggu hasil swabnya di samping tiga orang yang sudah dinyatakan positif COVID-19 dengan satu yang baru sembuh ini.

Baca juga: Pemkab Siak bantu pembangunan Ponpes Riyadus Shalihin, Ini tanggapan NU

Baca juga: Jalan provinsi di Siak rusak parah dan melendut, gubernur disurati