Pemkab Bengkalis Targetkan Peserta Jamkesmasda 300.000 Jiwa

Dumai, 12/6 (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, melalui Dinas Kesehatan menargetkan jumlah peserta jaminan kesehatan masyarakat daerah 2011 sebanyak 300.000 jiwa.

"Saat ini dari target 300 ribu jiwa, kami baru menerima data sebanyak 280 ribu jiwa yang terdaftar sebagai peserta Jamkesmasda 2011," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis Zulfan Herri, di Bengkalis, Minggu.

Ia menyebutkan ratusan ribu peserta jaminan kesehatan ini merupakan warga yang tinggal di sejumlah wilayah kecamatan di Kabupaten Bengkalis.

"Nantinya warga peserta Jamkesmasda juga akan dibuatkan kartu tanda peserta. Kartu ini dapat dipergunakan untuk urusan kesehatan di mana pun, baik rumah sakit maupun pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di tiap kecamatan luar, dan dalam wilayah Bengkalis," katanya.

Selain itu, kata dia, peserta nantinya juga akan diperkuat dengan surat keputusan (SK) bupati. "Hingga saat ini sudah terdata sekitar 280 ribu jiwa lebih, dan hanya tinggal lebih kurang 20 ribu jiwa lagi yang belum terdata," katanya.

Zulfan Herri mengatakan saat ini total penduduk di delapan kecamatan se Kabupaten Bengkalis sekitar 500 ribu jiwa.

"Jika dikalkulasi, program Jamkesmasda ini nantinya akan berlaku atau dinikmati oleh separuh lebih dari seluruh warga Bengkalis," katanya.

Kartu Jamkesmasda nantinya, kata Zulfan Herri tidak hanya digunakan untuk berobat di Kabupaten Bengkalis, tetapi juga di kabupaten/kota lainnya di Provinsi Riau.

Hal ini diberlakukan untuk mengantisipasi kegawatdaruratan atau sakit mendadak warga saat berada di luar daerah, tetapi perawatan tetap dilakukan di sejumlah rumah sakit pemerintah.

Jamkesmasda merupakan program Pemerintah Kabupaten Bengklais untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Program ini hanya diprioritaskan bagi kalangan warga tidak mampu, atau tidak terdaftar sebagai peserta Jamkesnas.