Dumai (ANTARA) - PT Pelindo I Cabang Dumai targetkan menyumbang 100 kantong darah untuk menambah persediaan darah medis pada Palang Merah Indonesia dalam kegiatan donor darah dalam rangka peringatan Bulan K3 Nasional Tahun 2020.
Manager Umum Pelindo I Dumai Farid Chairmawan mengatakan, penggalangan donor darah merupakan rangkaian dari kegiatan Bulan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) Nasional Tahun 2020 sesuai instruksi Dinas Tenaga Kerja Provinsi Riau.
"Sasaran ingin dicapai yaitu seluruh pegawai organik dan tenaga kerja di Pelindo Dumai dan para karyawan mitra di area kepelabuhanan," kata Farid, Kamis.
Dalam kegiatan ini, Pelindo bekerjasama dengan PMI Kota Dumai dan target 100 kantong darah untuk keperluan medis dan kemanusiaan diharap bisa tercapai dari hasil donor darah.
Selain Pelindo, masih dalam Bulan K3 Nasional Tahun 2020 ini, PT Sari Dumai Sejati (Apical) perusahaan pengolahan Crude Palm Oil (CPO) juga menggelar kegiatan donor darah selama dua hari, dimulai 12 hingga 14 Februari 2020 di lingkungan perusahaan di Jalan Raya Lubuk Gaung Kelurahan Lubuk Gaung Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai.
Aksi sosial ini juga bekerjasama dengan PMI dan berhasil mengumpulkan 96 kantong darah, bertujuan guna mendukung pelaksanaan peringatan Bulan K3 Nasional Tahun 2020 yang dicanangkan Kementerian Tenaga Kerja RI.
Humas SDS Dumai Kamero Bangun menyebut, perusahaan siap mendukung program K3 membantu kesadaran masyarakat terhadap pentingnya bekerja dengan kehati-hatian agar sehat dan selamat.
Semua pihak diharap bisa berpartisipasi aktif dalam kegiatan K3 dengan mengutamakan prinsip nihil kecelakaan dan peningkatan produktivitas, sambil terus mengingatkan para karyawan dan pekerja agar menjalankan budaya K3.
"Melalui donor darah ini, PMI memperoleh database untuk golongan darah yang dapat digunakan apabila ada kebutuhan darah mendesak, dan program K3 bertujuan agar dapat menghadapi tantangan dunia ketenagakerjaan yang makin kompleks," kata Kamero.
Pentingnya pencanangan Hari K3, lanjutnya, dapat memberikan kesadaran bahwa kecelakaan kerja tidak hanya menyebabkan kematian, kerugian materi, moril dan pencemaran lingkungan, namun juga dapat mempengaruhi produktivitas dan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, kecelakaan kerja juga mempengaruhi indeks pembangunan manusia (IPM) dan indeks pembangunan ketenagakerjaan (IPK), dan Apical Dumai menanggapi upaya itu secara serius.
Baca juga: Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla dipilih kembali jadi Ketua Umum PMI
Baca juga: Karhutla Riau, PMI Riau sebar 70 ribu masker
Berita Lainnya
Pelabuhan Pelindo SPMT Dumai pengekspor CPO terbesar Indonesia
25 May 2024 19:33 WIB
Dari Dumai, Kementan RI ekspor komoditas pertanian ke 35 negara senilai Rp3,7 T
22 November 2022 9:25 WIB
Pelindo Multi Terminal beroperasi di Terminal Pelabuhan Dumai
06 January 2022 9:39 WIB
Pelindo Dumai ekspor prrdana dengan Peti Kemas
03 April 2021 16:52 WIB
Wow, Dumai segera miliki alun-alun kota senilai Rp3,4 M
27 March 2021 15:07 WIB
Pelindo Dumai siap bersinergi tangani banjir
05 March 2021 17:20 WIB
Pelindo Dumai Apresiasi Kapal Terakhir Berlayar 2020 dan Perdana Sandar Tahun 2021
06 January 2021 18:55 WIB
16 Mitra Pelindo Dumai terima pinjaman lunak
23 November 2020 11:25 WIB