Pekanbaru (Antarariau.com) - Tiga Skuadron Udara terdiri dari dua skuadron asal Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru dan satu skuadron udara Lanud Supadio Pontianak menggelar latihan gabungan "Mission Oriented Training (MOT) di Provinsi Riau.
"Melalui latihan gabungan ini diharapkan meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan seluruh personel dan alutsista (alat utama sistem persenjataan)," kata Komandan Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin Marsekal Pertama Age Wiraksono di Pekanbaru, Selasa.
Ia menuturkan latihan gabungan MOT yang melibatkan total 15 pesawat tempur jenis F16 Fighting Falcon dah Hawk 100/200 tersebut digelar sejak awal pekan ini hingga 12 Desember 2017 mendatang.
Menurut Age, melalui latihan gabungan ini dapat dijadikan bekal dan pengalaman serta meningkatkan pemahaman, kemampuan dalam bekerja sama antara penerbang yang mengoperasikan alutsista dengan Platform yang berbeda-beda.
Sehingga kemampuan personel semakin meningkat dan dapat melaksanakan operasi udara yang memiliki kompleksitas tinggi.
Dirinya merincikan, tiga skuadron udara yang terlibat dalam latihan ini terdiri dari Skadron Udara 12 dan 16 Lanud Roesmin Nurjadin serta Skuadron Udara 1 Lanud Supadio.
"Lima pesawat Hawk 100/200 dari Skuadron Udara 12, lima pesawat F-16 dari Skuadron Udara 16, kemudian lima pesawat Hawk 100/200 Skuadron Udara 1, ditambah dengan satu buah Helikopter Puma TNI AU," urainya.
Selain itu, terdapat lebih kurang 350 350 personel terlibat dalam latihan ini, yang terdiri dari para penerbang, ground crew, personel GCI dari beberapa Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional (Kosekhanudnas) hingga pendukung.
Danlanud menekankan kepada seluruh peserta latihan untuk selalu mengedepankan faktor keselamatan dan keamanan serta selalu melakukan cek dan re-check, agar seluruh rangkaian latihan dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar.
Lanud Roesmin Nurjadin merupakan satu-satunya pangkalan militer tipe A di Pulau Sumatera. Saat ini Lanud RSN memiliki dua skuadron pesawat tempur sejalan dengan peningkatan status Lanud tersebut dari Tipe B menjadi Tipe A pada Agustus 2015 lalu. Dua Skuadron itu adalah Skadron Udara Hawk 100/200, Skadron Udara F16 dan ditambah Skadron pemeliharaan.
