Kampar (Antarariau.com) - Bhabinkamtibmas Polsek Tapung Hilir, Bripka Heri K meminta warga waspada terhadap narapidana yang kabur dari Rumah Tahanan (Rutan) Sialabg Bungkuk Pekanbaru beberapa hari lalu.
"Belum lama ini, kabar yang sangat menghebohkan tentang kaburnya napi dari Pekanbaru, semua lapisan masyarakat harus mewaspadai berbagai kemungkinan mereka akan lari dan bersembunyi ke tempat kita," kata Heri didampingi Kanit Lantas, Aiptu Suprizal menyampaikan pesan-pesan penting tentang peraturan, larangan dan perbuatan melawan hukum serta Kamtibmas kepada masyarakat berkenaan Kamtibmas memberikan sambutan saat menghadiri undangan Rapat Anggota Tahunan di KUD Budi karya Desa Tandan Sari, Rabu (10/5).
Dalam rapat itu dihadiri Kepala Desa Tandan Sari, Karri dan Kepala Bidang Perdagangan KUD dan UKM, Mucksin dan 390 anggota koperasi.
Dia menerangkan bahwa pihak kepolisian di seluruh wilayah hukum Kabupaten Kampar bergerak melakukan razia di jalan lintas Simpang Gelombang-Kota Garo untuk mewaspadai, menjaring dan menyusuri tempat-tempat yang diperkirakan para napi itu melarikan diri atau bersembunyi.
"Jika ada orang baru yang tidak dikenal dan gelagatnya mencurigakan segera laporkan ke Bhabinkamtibmas terdekat," jelasnya.
Himbauan itu dilakukannya kepada masyarakat dan Ketua RT setiap kali ada kesempatan bertemu atau menyambangi warga Desa Tandan Sari, "Saya mengajak warga, kades dan RT melakukan pengecekan apakah ada pendatang atau orang menginap di desanya yang mencurigakan," ujarnya.
Disisi lain, Heri menghimbau agar masyarakat selalu waspada, menjalin komunikasi aktif dan bekerjasama dengan pihak kepolisian menjelang bulan puasa yang biasanya tingkat kriminalitas meningkat khususnya pencurian.
"Mari bersama-sama menjaga Kamtibmas di desa kita ini agar selalu aman, nyaman dan tertib," ajaknya.
Tidak itu saja, ia juga mengingatkan agar warga selalu mematuhi peraturan dan larangan membakar lahan dan hutan, " Karhutla merupakan perbuatan melanggar hukum. Ini sangat merugikan orang banyak juga menganggu kesehatan," terangnya.
Sementara itu, Kanit Lantas, Aiptu Suprizal ditempat yang sama mensosialisasikan tentang tertib berlalu lintas, "Polres Kampar telah memulai tugas melakukan Operasi Patuh Siak 2017 sejak Selasa (9 sd. 21 Mei), kami menghimbau masyarakat selalu membawa Surat Izin Mengemudi (SIM) dan kelengkapan berkendaraan bagi pengendra roda dua tidak lupa memakai helm dan roda empat mengenakan sabuk pengaman," ujarnya.
Kepala Desa Tandan Sari Karri mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian yang mana selalu mengarahkan dan mensosialisasikan tentang Kamtibmas atau pun tentang berlalu lintas
"Keaktifan pihak kepolisian mensosialisasikan tentang aturan-aturan dan larangan hukum serta selalu mengajak masyarakat meningkatkan kebersamaan dalam menjaga Kamtibmas, waspada terhadap aksi kejahatan, menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan tidak membakar untuk membuka lahan atau hutan, tertib berlalulintas termasuk kewaspadaan terhadap kejadian napi yang kabur membuat warga menjadi lebih paham," terang Karri menangapi himbauan yang disampaikan kedua aparat kepolisian ini.
Kapolsek Tapung Hilir, AKP Rengga Puspo mengatakan bahwa aparat kepolisian bertugas memberikan rasa aman, nyaman dan tentram dengan selalu mensosialisasikan peraturan dan trik-trik menghadapi aksi kejahatan dan menghindari bahaya di jalan raya bila tidak mematuhi tertib berlalulintas dan dampak karhutla, maka masyarakat harus lebih paham.
Dalam pertemuan itu, semua warga dan anggota KUD yang hadir mengucapkan terimakasih atas keterbukaan dan kerjasama yang dilakukan pihak kepolisian.
Polisi Imbau Warga Kampar Waspadai Tahanan Kabur
