Jakarta, (Antarariau.com) - Presiden Joko Widodo batal ke Jambi karena pesawat Kepresidenan tidak bisa mendarat di Bandara Sultan Taha, karena terhalang kabut asap.
Kepala Biro Pers Kepresidenan Bey Mahmuddin di Padang, Kamis, mengatakan acara Presiden ke Jambi masih melihat cuaca.
"Kemungkinan Sabtu (10/10) jika cuaca memungkinkan. Ini masih "tentative", ucap Bey.
Sebagai gantinya, kata Bey, Presiden akan meninjau Rumah Gadang Istana Bung Hatta di Bukit Tinggi, Sumatera Barat.
Sedangkan untuk Jumat (9/10) direncanakan ke Kabupaten Kampar, Riau, dengan jalan darat meninjau penanganan kebakaran hutan.
Dalam berita sebelumnya, Presiden berencana melakukan kunjungan kerja ke Jambi dan Riau untuk meninjau penanganan kabut asap di kedua provinsi tersebut.
Presiden rencananya juga akan ke Pulau Mentawai untuk melihat kondisi masyarakat dan pembangunan pascatsunami.
Selain itu, juga akan melakukan "ground breaking" pembangunan kawasan pariwisata di Mandeh, pesisir selatan dan meninjau peternakan sapi di Kabupaten 50 Kuto.
Sedangkan pada Minggu (11/10) Presiden dijadwalkan ke Provinsi Sumatera Barat untuk meninjau pembangunan kereta api bandara dan menutup balap sepeda "Tour de Singkarak".
Berita Lainnya
PPKM tingkat 3 batal merupakan bentuk kebijakan "gas-rem" presiden
07 December 2021 14:22 WIB
Kunjungan Presiden ke Kepri berubah, kunjungi KEK Galang Batang Bintan batal
19 May 2021 14:20 WIB
Helikopter Jokowi batal mendarat karena cuaca buruk di Bogor. Helikopter nekat mendarat
05 January 2020 12:58 WIB
Didera aksi unjuk rasa massal, Presiden Tunisia batal calonkan diri lagi
07 April 2019 16:27 WIB
Batal Hadiri Rakernas Hanura, Presiden Jokowi Jalan ke Mall Ciputra Malam Harinya
08 May 2018 23:10 WIB
Tunggu Jadwal Presiden, Groundbreaking Tol Pekanbaru-Dumai Kembali Batal Dilaksanakan
15 September 2016 23:44 WIB
Karena Hujan Deras, Presiden Batal Lakukan Kick Off Final Piala Sudirman
24 January 2016 21:02 WIB
Gubernur: Presiden Batal Hadiri Kongres HMI Pekanbaru
20 November 2015 18:49 WIB