Supriadi siap pimpin Ikatan Keluarga Gojong Limo Panam

id Gonjong Limo, supriyadi

Supriadi siap pimpin Ikatan Keluarga Gojong Limo Panam

Supriadi (kiri) bersama Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Datuak Bandaro Rajo. (ANTARA/dok pri)

Saya banyak kenal pedagang sampai yang kerja kantoran, dan pengusaha muda pun ada dari Gonjong Limo ini sehingga memudahkan konsolidasi,

Pekanbaru (ANTARA) - Supriadi, sosok lelaki sederhana ini mengaku siap memimpin Ikatan Keluarga Kabupaten Lima Puluh (Gonjong Limo), Sumatera Barat, wilayah Panam, Pekanbaru.

Pria asal Baruah Gunuang ini berharap dengan terbentuknya Gonjong Limo wilayah Panam ini akan meningkatkan silaturahmi antarsesama Gonjong Limo dan masyarakat setempat, khususnya di Panam.

Dia bahkan berani menjanjikan ambulans gratis untuk keluarga yang meninggal dunia atau keperluan lainnya. "Nantik akan dicantumkan nomor HP saya bahwa ini betul betul tidak di pungut biaya," katanya kepada ANTARA belum lama ini.

Supriyadi yang juga anggota Teruci Riau ini berharap agar anggotanya kelak aktif di kegiatan yang akan diadakan setiap bulan atau tiga bulan sekali.

"Saya banyak kenal pedagang sampai yang kerja kantoran, dan pengusaha muda pun ada dari Gonjong Limo ini sehingga memudahkan konsolidasi," kata pria yang akrab disapa Om Adi ini.

Pria yang hobi berpetualang ini juga mengaku sangat bangga karena dalam waktu dekat Gonjong Lima wilayah Panam ini terbentuk seperti wilayah lainnya di Pekanbaru.

"Saya berharap anak muda Gonjong Lima Panam berakhlak dan budi pekerti yang baik karena orang Minang kebanyakan merantau.

Jadi orang Gonjong Limo ini merantau kemana saja pasti bergaul dengan suku lain dalam berdagang maupun bekerja," kata Supriyadi yang mengaku banyak belajar dari Ketua Gonjong Limo Riau Zahirman Zabir SH MH.

Untuk menahkodai Gonjong Limo Panam, ia juga banyak berbincang dengan Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Datuak Bandaro Rajo tentang berorganisasi.

"Di sini tidak ada gaji, hanya orang orang tertentu la yg bisa menjalankan organisasi kemanusiaan ini," pungkasnya.