Pekanbaru, (antarariau.com) - Bupati Rokan Hilir Annas Maamun melakukan silaturahmi ke Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau yang terletak di Kota Pekanbaru, setelah mengetahui dirinya bakal menjadi gubernur Riau terpilih dalam pemilihan gubernur (pilgub) Riau putaran kedua.
Silaturahmi tersebut dilakukan di gedung LAM Riau, Pekanbaru, Kamis, secara tertutup yang dihadiri Ketua Dewan Penasehat Lembaga Kerapatan Adat Melayu Riau Tenas Effendi, Ketua Umum LAM Riau Al Azhar dan Annas Maamun.
Al Azhar usai pertemuan mengatakan, beberapa hal yang dibahas dan menjadi sumbang pikir LAM Riau untuk menjadi prioritas pembangunan di Riau dalam lima tahun ke depan ketika Annas Maamun menjadi gubernur Riau definitif.
"Kami membahas beberapa hal untuk pembangunan Riau, diantaranya masalah orientasi pembangunan. Jika sebelumnya pembangunan di Riau lebih ke luar, diharapkan era kepemimpinan Annas Maamun dilakukan juga ke dalam sehingga bisa berjalan beriringan," ujarnya.
Dalam silaturahmi itu juga dibahas masalah kemajuan pendidikan di Riau menuju era persaingan antara negara-negara di Asia Tenggara karena saat ini dibutuhkan orang-orang dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni agar tidak menjadi penonton.
Masa kepemimpinan Rusli Zainal, pembangunan berbagai sarana dan prasarana sekolah sudah dilakukan dalam artian sudah banyak kesempatan untuk masyarakat miskin dan terpinggirkan menikmati pendidikan.
"Sekarang tinggal meningkatkan kualitas pendidikan dari lembaga sekolah dan pendidiknya agar dapat menghasilkan sumber daya manusia yang mampu bersaing dengan SDM luar negeri," katanya.
Menurut Al Azhar, gubernur Riau terdahulu sudah dibangun berbagai infrastruktur berupa jalan darat yang sudah jauh lebih banyak dibanding dengan pembangunan infrastruktur di laut.
"Saat ini kita melihat pelabuhan internasional di Kuala Enok masih terbengkalai, pelabuhan di Kawasan industri Buton maupun kawasan industri Tenayan tidak maksimal. Klaster sawit juga tidak terlaksana. Padahal jika pelabuhan digarap, maka itu merupakan akses bagi perekonomian," tegasnya.
Sebelumnya pada Rabu (27/11), tahapan pemungutan suara pilgub Riau putaran kedua dilangsungkan untuk memilih pasangan nomor urut 1 Herman Abdullah-Agus Widayat (Hebat) dan pasangan nomor urut 2 Annas Maamun-Arsyadjuliandi Rachman (Aman).
Berdasarkan hitung cepat lembaga survei Indo Barometer menyatakan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Riau Aman meraih suara terbanyak dengan 59,91 persen, sedangkan pasangan Hebat hanya mendapat 40,09 persen.
Pada pilgub Riau putaran pertama yang tahapan pemungutan suara dilakukan 4 September 2013, pasangan Aman memperoleh suara pada posisi teratas dengan 685.291 suara atau 28,83 persen.
Disusul dengan pasangan Herman Abdullah-Agus Widayat di posisi kedua dengan perolehan 546.714 suara atau 23 persen dari total lima kandidat yang maju dengan jumlah total 2.376.839 suara sah.
Annas Gelar Silaturahmi Setelah Unggul di Pilgub Riau
