Inilah Beberapa Manfaat Sperma Bagi Perempuan

id inilah beberapa, manfaat sperma, bagi perempuan

Pekanbaru, (antarariau) - Seks tanpa menggunakan kondom ternyata membuat wanita lebih sehat, asalkan dilakukan dengan pasangan setianya. Karena air mani yang disemprotkan pria punya manfaat anti depresi bagi wanita.

Peneliti dari State University of New York menemukan wanita yang terlibat dalam seks tanpa menggunakan kondom justru cenderung menunjukkan gejala-gejala depresi yang lebih sedikit dibandingkan wanita yang 'biasanya' atau 'selalu' menggunakan kondom.

Sebaliknya, wanita yang aktif secara seksual namun menggunakan kondom saat bercinta justru memiliki kadar depresi yang sama dengan wanita yang jarang bercinta.

Hasil tes kognitif wanita yang bercinta tanpa kondom pun jauh lebih baik daripada wanita yang melakukan seks dengan kondom.

Hal ini didapatkan berkat senyawa kimia yang ada dalam sperma pria. Kesimpulan ini didapatkan setelah peneliti menyurvei 293 wanita dan membandingkan kehidupan seksual responden dengan kesehatan mentalnya.

Senyawa kimia dalam cairan mani yang didapat langsung wanita saat bercinta seperti dilansir dari zeenews, Senin (27/8/2012) mempunyai manfaat:

1. Mampu meningkatkan suasana hati dan perasaan kasih sayang (hormon kortisol dan oksitosin).

2. Air mani juga mengandung sedikitnya tiga jenis antidepresan, salah satunya adalah thyrotropin-releasing hormone.

3. Selain itu, air mani juga mengandung melatonin (meningkatkan kualitas tidur) hingga serotonin (salah satu jenis antidepresan neurotransmiter terbaik).

Untuk memastikan temuannya, peneliti Gallup dan Burch bersama psikolog Steven Platek pun melibatkan 293 responden wanita yang bersedia mengisi kuesioner tentang berbagai aspek seputar kehidupan seksualnya. Setiap partisipan juga menjalani Beck Depression Inventory, sebuah metode yang biasa digunakan untuk mengukur gejala-gejala depresi yang dialami seseorang.

Meski begitu bukan berarti seks tanpa kondom dapat dibenarkan karena kondom berfungsi mencegah penyebaran berbagai penyakit menular seksual dan mencegah kehamilan yang tidak diinginkan. Kalaupun ingin melakukannya, lakukan sesekali saja sebagai bentuk variasi bercinta Anda dengan pasangan.

Studi ini telah dipublikasikan dalam jurnal Archives of Sexual Behaviour.

Sumber: www.detik.com