Bengkalis (Antarariau.com) - Pengguna jasa penyeberangan Roro Sungai Pakning Bengkalis, Provinsi Riau mengeluh karena banyak fasilitas rusak namun dibiarkan terbengkalai.
"Sebagai pengguna jasa penyeberangan heran, kenapa kanopi untuk pejalan kaki menuju dermaga dibiarkan rusak tanpa ada perbaikan dari dinas terkait," keluh salah seorang pengguna jasa, Sabri, di Bengkalis, Senin.
Seharusnya, kata Sabri, fasilitas yang ada ketika mengalami kerusakan harus dilakukan perbaikan untuk ditangani secepatnya oleh Dinas Perhubungan sebagai pengelola pelabuhan, sementara anggaran perawatan terhadap fasilitas tersebut pasti sudah dianggarkan setiap tahunnya.
"Kalau ada kanopi yang rusak seharusnya cepat diganti dan tidak dibiarkan begitu saja, sehingga tidak membahayakan pejalan kaki dan tidak basah ketika hari hujan menuju dermaga pelabuhan," ujarnya lagi.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Bengkalis Joko Edi Imhar ketika dikonfirmasi melalui Kepala Bidang (Kabid) pelayaran Zul Asri mengatakan, bahwa perbaikan terhadap sejumlah fasilitas pada penyeberangan Roro yang rusak sudah dianggarkan.
"Perbaikan akan kita lakukan secepatnya di Pelabuhan Penyeberangan Roro Sungai Pakning terhadap kanopi yang rusak, termasuk di Pelabuhan Air Putih Bengkalis yang saat ini sudah dikerjakan perbaikannya untuk ruang tunggu penumpang," kata Zul Asri.
Mantan Kabag Humas Sekwan DPRD Bengkalis ini berharap dalam waktu dekat perbaikan bisa dilakukan, apabila dibiarkan terlalu lama bisa membahayakan pengguna jasa penyeberangan.
"Untuk biaya perawatan terhadap fasilitas pelabuhan sudah dianggarkan dan akan kita upayakan secepatnya dilakukan perbaikan terhadap kanopi penyerberangan yang rusak di Sungai Pakning," ujar Zul Asri.
Oleh Alfisnardo
Pengguna Jasa Keluhkan Fasilitas Penyeberangan Roro Bengkalis
