Garuda Targetkan Okupansi 80-100 Persen Saat Lebaran

id garuda targetkan, okupansi 80-100, persen saat lebaran

Garuda Targetkan Okupansi 80-100 Persen Saat Lebaran

Sumber : Antarafoto

Pekanbaru (Antarariau.com) - PT Garuda Indonesia Cabang Pekanbaru, Riau, menargetkan okupansi penumpang pesawat sebesar 80-100 persen pada arus mudik dan balik Idul Fitri 1439 Hijriah.

"Target ini kami pasang meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya 70 persen," kata General Manager PT Garuda Indonesia Pekanbaru Agung Nugraha kepada Antara di Pekanbaru, Selasa.

Agung Nugraha menjelaskan Garuda optimistis dengan capain target okupansi Idul Fitri kali ini karena ada beberapa faktor yang mendukung dan potensi, salah satunya masa libur panjang yang lebih lama untuk periode ini.

Selain itu bertepatan dengan masa tahun ajaran baru di mana rata-rata siswa akan mencari tempat kuliah di luar Riau khusus untuk yang baru tamat tahun ajaran 2017-2018.

"Jadi sambil libur Idul Fitri para orangtua juga akan mengurus perkuliahan anak mereka ke luar Jawa, " ujarnya.

Agung memperkirakan kenaikan okupansi penumpang pesawat baru akan terjadi saat libur bersama dimulai hingga puncaknya arus balik saat sehari menjelang masuk kerja.

Kalau melihat tren tahun lalu ini diperkirakan akan tercapai pada H-7 hingga H+7.

Ia mencontohkan data okupansi Idul Fitri tahun lalu, Garuda Cabang Pekanbaru berhasil mencapai 70 persen.

"Untuk tahun lalu seat load factor (SLF) 70 persen periode H-7 sampai H+7 lebaran, " tuturnya.

Melihat potensi libur panjang tahun ini sambung dia, pihaknya berharap okupansi peswat Garuda pada periode lebaran tahun ini meningkat menjadi 80 - 100 persen.

Ditanyakan terkait kondisi penumpang kini, Ia menambahkan untuk arus mudik memasuki pekan ketiga Ramadhan saat ini masih normal.

Dengan enam armada Garuda yang ada masih melayani penerbangan Pekanbaru tujuan Jakarta setiap hari.

"Sejauh ini arus penumpang masih terpantau aman, belum ada penambahan flight, masih dengan 6 flight dengan rute Pekanbaru - Jakarta," pungkasnya.

Sementara itu Eksekutif General Manager Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Jaya Tahoma Sirait membernarkan pihaknya mulai berbenah untuk persiapan arus mudik dan balik Idul Fitri dengan memperluas tempat parkir pesawat yang mendarat di bandara tersebut.

Ia mengatakan, pihaknya sedang merapikan dan menata bangunan Bandara Simpang Tiga lama dengan cara diruntuhkan untuk dijadikan sebagai tempat parkir pesawat.Tujuannya untuk memperluas parkir dari 8 pesawat menjadi 12 pesawat.

"Tinggal menunggu "puing" sejarah Bandara Simpang Tiga Pekanbaru," kata Jaya saat mengirim foto reruntuhan bangunan melalui wasshap kepada Antara.

"Tapi ini untuk peningkatan kapasitas parkir dari 8 pesawat menjadi 12 pesawat, " katanya.