Jakarta (Antarariau.com) - Google meluncurkan Fact Check, pengecek fakta, di tiga negara untuk memerangi berita palsu.
Label tersebut akan muncul story box di hasil pencarian Google News dan aplikasi Weather di Argentina, Brasil dan Meksiko, dikutip dari laman Indpendent.
Fitur tersebut pertama kali diluncurkan di Amerika Serikat pada Oktober tahun lalu, sebelum Pilpres, dan setelah itu juga di Prancis dan Jerman.
Google dan Facebook mendapat banyak kritik karena dianggap menjadi medium penyebaran hoaks.
Kedua perusahaan itu berkomitmen untuk melawan berita palsu.
"Kita harus menanggapi masalah berita palsu ini sangat serius dan apa yang bisa kami lakukan," kata kepala bisnis Google, Philipp Schindler baru-baru ini.
"Berita palsu berbeda arti bagi setiap orang dan sulit untuk menggarisi antara berita palsu dan jurnalisme buruk," kata dia.
Berita Lainnya
WhatsApp uji coba fitur baru telepon tanpa perlu simpan kontak
25 April 2024 15:55 WIB
Aurel Hermansyah sebut fitur baru garansi tepat waktu saat program Shopee Live
16 March 2024 10:46 WIB
tiket.com hadirkan fitur baru mungkinkan transaksi dengan menggunakan 16 mata uang
23 May 2023 12:01 WIB
WhatsApp hadirkan fitur baru permudah berbagi status ke Facebook Story
21 April 2023 10:34 WIB
Google Maps punya fitur baru untuk cari stasiun isi ulang EV
19 November 2022 11:46 WIB
Platform komunikasi global Truecaller akan dilengkapi dengan fitur baru yang canggih
02 June 2022 15:34 WIB
PT Bank Syariah Indonesia luncurkan fitur baru, bayar pajak kendaraan bermotor secara online
18 March 2022 11:19 WIB
Fitur baru dari TikTok Shop bareng bersama Nagita Slavina
17 April 2021 16:56 WIB