Padang, (Antarariau.com) - Lubang tambang batu bara yang dikelola PT NAL berlokasi di Parambahan Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat sekitar 97 kilometer ke arah selatan Kota Padang dilaporkan meledak pada Senin (27/6) pukul 22.30 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, dalam peristiwa itu sedikitnya lima orang dilaporkan berada dalam lubang, dan tiga orang di antaranya dalam kondisi kritis akibat ledakan tersebut.
Salah seorang warga setempat Ruly Firmansyah menyampaikan dari tiga korban yang mengalami luka bakar tersebut telah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil di Padang, dan sebelumnya sempat dirawat di RSUD Sawahlunto.
Dugaan penyebab meledak tambang tersebut hingga saat ini masih dalam proses penyidikan aparat berwenang.
Saat ini aparat kepolisian setempat masih melakukan evakuasi terkait adanya kemungkinan korban lain di lokasi kejadian.
Suara ledakan terdengar cukup keras terdengar oleh warga sekitar, sehingga langsung melakukan pengecekan hingga ditemukan lima orang korban.
Berita Lainnya
Ulah AKP Dadang turunkan marwah Kepolisian
24 November 2024 6:50 WIB
Ekonom usulkan pungutan ekspor sektor tambang untuk alternatif PPN 12 persen
20 November 2024 14:22 WIB
Semua korban longsor di Solok berhasil dievakuasi, 12 selamat
29 September 2024 14:07 WIB
Tim DKP Riau tangkap empat kapal terlibat aktivitas ikan-pasir ilegal
23 August 2024 17:26 WIB
PP Muhammadiyah akhirnya putuskan terima konsesi tambang dari pemerintah
28 July 2024 15:25 WIB
Dua sepeda motor mahasiswa di Tambang Kampar hilang, ini pencurinya
19 July 2024 21:30 WIB
Basarnas berhasil selamatkan 85 korban longsor tambang rakyat di Gorontalo
10 July 2024 14:22 WIB
Korban longsor yang meninggal di kawasan tambang Gorontalo mencapai 23 orang
10 July 2024 10:01 WIB