Atlet Dayung Disambut Meriah

id atlet dayung, disambut meriah

Atlet Dayung Disambut Meriah

Rengat, (Antarariau.com) - Pemerintah Daerah Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau menyambut ratusan atlet dayung berprestasi yang telah memenangi lomba pacu jalur di tepian narosa Kuansing dengan meriah.

" Meraka harus diberikan sambutan khusus, membuktikan begitu bangganya masyarakat dan pemerintah atas prestasi yang diraih," kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Indragiri Hulu Armansyah di Rengat, Selasa.

Ia mengatakan, satu jalur dari Inhu meraih juara pertama pada festival tradisioanl itu dan satunya lagi meraih juara enam hingga membawa pila bergilir yang dibanggakan semua daerah selama ini.

" Padayung Inhu susah dikalahkan, kedepan menjadi sosok yang di takuti lawan," katanya.

Kedatangan ratusan atlet dan official ini, disambut langsung oleh sejumlah PNS dan masyarakat karena bangganya, piala bergilir yang dibawa pulang di serahkan kepada instansi terkait.

Kemenangan tim pacu jalur Inhu merupakan sebuah sejarah, sebab di tahun ini, tim pacu jalur Inhu berhasil memenangi seluruh cabang yang dipertandingkan dalam lomba nasional tahunan yang berlangsung di tepian narosa tersebut.

Armansyah juga mengungkapkan rasa syukurnya atas keberhasilan yang ditorehkan para atlet dayung berhasil membawa pulang piala bergilir setelah ditahun kemarin sempat terlepas dari genggaman.

Sementara itu, terkait bonus yang akan diberikan oleh Pemkab Inhu kepada para atlit, Kadisporabudsata Inhu Armansyah menyampaikan bahwa menurut rencana, bonus tersebut akan diserahkan pada 9 September 2015 mendatang tepat pada peringatan Hari Olahraga Nasional.

Dari 25 tim yang dikirim untuk mengikuti event tersebut, sebanyak lima jalur berhasil meraih kemenangan, pada kelas mini tradisional, jalur Siluman Ular dari Desa Redang berhasil meraih juara I, diikuti jalur Dubalang Rimba dari Desa Danau Baru diperingkat kedua dan jalur Untung Tuah dari Desa Redang di peringkat sepuluh.

Sedangkan pada jalur besar antar kabupaten, Jalur Tuah Kalajengking dari Desa Danau Baru berhasil menjadi yang terbaik, diikuti jalur Puri Gubalang Hitam dari Desa Redang yang berhasil meraih peringkat keenam yang memperebutkan piala bergilir Menteri Kebudayaan dan Pariwisata ini.