Bengkalis, (Antaraiau.com)- Bupati Bengkalis, Provinsi Riau, H Herliyan Saleh menginstruksikan Kepala Dinas Kesehatan dan seluruh Kepala Puskesmas untuk melakukan "fogging" secara massal di seluruh desa yang mengalami banjir.
"Seluruh Kepala Dinkes, dan Puskesmas, khususnya di kecamatan-kecamatan yang wilayahnya terendam banjir, baik selama banjir berlangsung maupun pasca banjir untuk melakukan fogging," kata Bupati Bengkalis, Herlian Saleh, Jumat.
Dia mengatakan di saat banjir dan pascabanjir biasanya akan banyak penyakit yang mewabah, terutama demam berdarah dengue (DBD).
"Saya tidak ingin ada warga terserang penyakit DBD yang diakibatkan banjir yang terjadi," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, diinstruksikan seluruh camat dan kepala desa/kelurahan untuk proaktif menyampaikan informasi jika ada masyarakat di wilayahnya yang terserang DBD, agar segera dilakukan fogging, yakni pengasapan untuk pengendalian hama pengganggu, seperti nyamuk DBD/Anopheles.
Selain itu, menurut informasi yang didapat, Herlian Saleh mengakui saat ini sudah ada warga yang terserang penyakit DBD, yaitu di Desa Jangkang, Kecamatan Bantan.
"Saya sudah tugaskan Camat Bantan untuk melakukan koordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan maupun kepala Puskesmas Selatbaru untuk segera dilakukan fogging, agar warga yang terserang DBD di Jangkang tidak bertambah," katanya. (KR-AZK)
Bupati Imbau Dinkes Gencarkan "Fogging" Massal
