Ini reaksi Klopp usai Liverpool dihajar Madrid

id Liga Champions,Liverpool, Juergen Klopp

Ini reaksi Klopp usai Liverpool dihajar Madrid

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti menyalami pelatih Liverpool Jurgen Klopp (kiri) menjelang final Liga Champions antara Liverpool dan Real Madrid di Stade de France di Saint-Denis, Paris, 28 Mei 2022. (FRANCK FIFE / AFP) (AFP/FRANCK FIFE)

Tim Real Madrid sangat berpengalaman. Mereka memiliki manajer paling berpengalaman,
Jakarta (ANTARA) - Pelatih The Reds Liverpool Juergen Klopp mengaku tidak terkejut dengan hasil final Liga Champions melawan Real Madrid di Paris pada Minggu pagi, usai timnya kalah 0-1.

"Ini bukan hal yang aneh, itu hanya hasil dari pertandingan sepak bola biasa," kata Klopp kepada laman Liga Champions, Minggu.

"Kami melepaskan lebih banyak tembakan dan tembakan tepat sasaran, tetapi statistik paling menentukan jelas berada di pihak Madrid. Mereka mencetak gol dan kami tidak. Itu penjelasan termudah di dunia sepakbola. Itu menyakitkan, tapi tentu saja kami menghormatinya," lanjutnya.Klopp.

Ia mengungkapkan, timnya justru berusaha terus menekan lawan dan mengepungnya di babak kedua.

"Masalahnya adalah ketika Anda bermain melawan Real Madrid dan mereka bermain sedalam itu, ancaman serangan balik mereka sangat besar. Saya melihat kami melakukan banyak hal bagus, tetapi tidak cukup. Kami harus mengakuinya," kata Klopp.

Klopp menganggap timnya bermain lebih baik dari lawan mereka tetapi tidak cukup jika tim kalah.

Tapi dia bangga pasukannya telah melalui musim yang luar biasa kalah hanya karena selisih yang kecil.

"Tim Real Madrid sangat berpengalaman. Mereka memiliki manajer paling berpengalaman dan sukses di sepak bola Eropa. Dalam permainan sepak bola yang seimbang di mana kami melepaskan lebih banyak tembakan, ini tentang mencetak gol, itu mudah," kata Klopp.

"Ketika Anda kalah, Anda harus berpikir kami bisa melakukan yang lebih baik. Kami tidak mendapat imbalan dan itu bagian dari permainan yang tidak akan pernah berubah," lanjut Klopp.

Pelatih asal Jerman itu juga memuji kiper Real Madrid Thibaut Courtois yang berkali-kali gagal mencetak gol Liverpool dalam pertandingan ini melepaskan 24 tembakan, tiga di antaranya hanya keajaiban tidak menghasilkan gol.

"Ketika seorang penjaga gawang adalah pemain terbaik, maka itu berarti ada yang salah dengan tim lain. Courtois melakukan tiga penyelamatan yang luar biasa," pungkas Klopp.