Sepak Bola - PSPS Fokus Perbaiki Peringkat

id sepak bola, - psps, fokus perbaiki peringkat

Pekanbaru, 4/5 (ANTARA) - Manajemen PSPS Pekanbaru fokus memperbaiki peringkat klub sepak bola yang berlaga di Djarum Indonesia Super League itu hingga akhir musim kompetisi.

"Fokus tim saat ini adalah mempebaiki peringkat, mudah-mudahan PSPS bisa memenuhi target masuk sepuluh besar hingga akhir musim kompetisi," kata Manajer PSPS Dastrayani Bibra kepada ANTARA di Pekanbaru, Rabu.

Menurut dia, saat ini tim yang berjuluk "Asykar Bertuah" itu berada dalam kondisi yang baik, bahkan pihak manajemen juga mulai memberlakukan sanksi kepada pemain yang tidak disiplin terutama saat mengikuti latihan.

Sanksi yang diberlakukan itu berupa pemotongan gaji bulanan, jika seorang pemain tidak mengikuti latihan rutin tanpa alasan yang jelas serta terlambat hadir dari jadwal rutin latihan yang telah ditentukan pelatih.

"Mereka adalah para pemain sepak bola profesional, jadi sudah tahu apa yang menjadi hak dan kewajiban termasuk sanksi jika melanggar aturan. Semua itu kami lakukan agar target yang ditetapkan tercapai," jelasnya.

PSPS kini berada di peringkat 10 klasemen sementara dengan raihan 27 poin dari 21 laga yang dilakoni, dan masih terdapat tujuh pertandingan sisa lagi yang akan dijalani termasuk menjamu Persiwa Wamena yang batal digelar karena alasan keamanan.

"Asykar Bertuah" dijadwalkan menjamu Semen Padang, Minggu (8/5), dan Pelita Jaya pada Sabtu (28/5) di Stadion Sport Center, Kuantan Sengingi, sebelum kemudian melakoni partai tandang hingga akhir musim kompetisi.

"Dengan dua pertandingan kandang yang tersisa, kami yakin kemenangan menjadi milik PSPS. Sedangkan empat laga tandang, di luar partai menjamu Persiwa yang kami harap bisa diulang tentunya ada poin yang bisa didapatkan anak-anak," kata Dastrayani.

Asisten pelatih PSPS Afrizal menyatakan, membenahi lini pertahanan menjadi pekerjaan rumah berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan bersama pelatih Abdulrahman Gurning usai PSPS mengalahkan Bontang FC dengan skor 6-2.

"Lawan yang bakal dihadapi hingga akhir musim rata-rata tim papan atas, seperti akhir pekan ini menjamu runner-up sementara Semen Padang. Karena itu, pemain tidak boleh membiarkan pemain lawan leluasa dan memiliki ruang tembak di dekat kotak penalti," jelasnya