Atletico tumbangkan Dortmund 2-1

id Liga Champions, Atletico Madrid, Borussia Dortmund, Sepak Bola Internasional

Atletico tumbangkan Dortmund 2-1

Logo Liga Champions melekat dalam bola resmi yang digunakan dalam kompetisi sepak bola paling bergengsi antarklub Eropa tersebut. (ANTARA/AFP/Denis Charlet)

Jakarta (ANTARA) - Tim tangguh Atletico Madrid sukses menumbangkan Borussia Dortmund 2-1 dalam laga leg pertama perempat final Liga Champions di Stadion Civitas Metropolitano pada Kamis dini hari WIB.

Atletico Madrid unggul dua gol di babak pertama lewat gol Rodrigo De Paul dan Samuel Lino. Dortmund bisa memperkecil ketertinggalannya berkat gol Sebastian Heller di babak selanjutnya.

Kemenangan ini menjadi modal penting bagi pasukan Diego Simeone saat melakoni laga leg kedua di markas Borussia Dortmund pada Rabu (17/4).

Rodrigo De Paul sudah membawa tuan rumah memimpin 1-0 saat pertandingan baru berlangsung lima menit. Pemain Dortmund melakukan kesalahan saat melakukan build up di kotak penalti, bola berhasil direbut De Paul yang kemudian menuntaskan menjadi gol.

Gol tersebut tak membuat Atletico bermain aman. Anak asuh Diego Simeone malah makin terus menekan hingga menyulitkan Dortmund untuk mengembangkan permainan.

Atletico memperbesar keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-31. Samuel Lino mencetak gol setelah menerima umpan dari Antoine Griezmann yang mencungkil bola untuk melewati lawan.

Dortmund terlihat kesulitan untuk membongkar pertahanan tim tamu karena sering dipatahkan oleh pemain Atletico. Babak pertama tuan rumah unggul 2-0.

Berada dalam posisi tertinggal, Dortmund mencoba bermain lebih agresif di babak kedua. Namun, Atletico Madrid juga bermain cukup disiplin sehingga membuat klub Jerman itu kesulitan mengembangkan permainan mereka.

Pada menit ke-75, gawang Dortmund nyaris kebobolan bila Kobel gagal menepis tembakan voli Lino.

Setelah melakukan sejumlah percobaan, Dortmund akhirnya mampu membobol gawang Atletico Madrid pada menit ke-81.

Lolos dari perangkap offside, Haller menerima umpan terobosan dari Brandt yang kemudian dituntaskannya dengan tendangan ke gawang Jan Oblak. Skor berubah menjadi 2-1.

Gol tersebut membuat Dortmund termotivasi untuk mencetak gol penyeimbang. Namun, tekanan mereka belum bisa menghasilkan gol kedua.