Harga Ayam Potong Di Rokan Hulu Naik

id harga ayam, potong di, rokan hulu naik

Pasir Pengaraian, Riau 27/11 (ANTARA) - Harga daging ayam potong di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Provinsi Riau, Sabtu, mengalami kenaikan sebesar Rp3.000/kg dibanding harga sepekan sebelumnya (20/11).

"Sekarang ayam potong jenis broiler kami jual dengan harga Rp28.000 perkilogram (kg), sedangkan pekan sebelumnya hanya Rp25.000," kata pedagang ayam di Pasar Tugu kota Pasir Pengaraian, Emiyanti (35), kepada ANTARA, Sabtu.

Ia menjelaskan, naiknya harga daging ayam potong itu dipicu adanya penurunan pasokan dari peternak dan agen kepada tingkat pengecer sejak dua pekan terakhir.

Selain itu, katanya kenaikan harga ayam potong di Rohul juga disebabkan tingginya permintaan masyarakat, sejak pasca lebaran idul adha 2010 lalu.

Menurut dia, harga daging ayam potong disejumlah pasar tradisional itu kemungkinan besar masih akan berfluktuatif hingga beberapa pekan kedepan, namun ia berharap hal tersebut tidak akan terjadi.

"Kabarnya beberapa pekan kedepan harga daging ayam masih akan naik lagi, karena telah hampir mendekati hari Natal dan tahun baru" ujarnya.

Pedagang ayam potong lainnya, Arif (27), juga mengatakan kenaikan harga daging ayam potong di Kabupaten Rohul yang diakibatkan menipisnya pasokan itu selalu membuat resah para pedagang, karena terpaksa harus menaikkan harga, meskipun jumlah keuntungan yang didapat juga tidak meningkat.

Kata dia, biasanya kenaikan harga ayam potong berdampak pada sebagian masyarakat cenderung mengurangi bahkan tidak belanja ayam potong lagi. Namun karena hari raya idul adha yang identik dengan menyembelih hewan kurban, maka permintaan konsumen terhadap ayam potong masih tinggi.

"Jika banyak pembeli seperti sekarang ini, penjualan bisa mencapai 250 hingga 300 kg per hari," kata Arif.

Salah seorang agen ayam potong di Rohul Ishak Daulay (44) kepada ANTARA mengatakan, pasokan ayam potong itu diperoleh dari berbagai daerah seperti Pekanbaru, Sumatra Barat, Jambi, dan Sumatra Utara.

"Pasokan ayam potong dari Kabupaten Rohul sendiri sama sekali tidak ada, sehingga wajar jika harga ayam potong di Rohul selalu tinggi," katanya.

Data yang dirilis dari Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan (BKPP) Kabupaten Rohul, kebutuhan ayam potong untuk masyarakat se-kabupaten itu pada pekan keempat November mencapai 27 ton dan jumlah kebutuhan itu masih sama dengan kebutuhan sepekan sebelumnya.