Jakarta (ANTARA) - Film remaja fenomenal "Ada Apa Dengan Cinta?" (AADC) dan sekuelnya kembali hadir secara terbatas di layar lebar sebagai bagian dari Festival Sinema Australia Indonesia (FSAI) 2019.
Dipilihnya film AADC itu merupakan keputusan dari penyelenggara, kata produser Mira Lesmana yang didapuk sebagai Sahabat Festival Sinema Australia Indonesia 2019.
Meski demikian, sebenarnya ada hubungan antara film yang dibintangi Dian Sastrowardoyo itu dengan Negeri Kangguru.
Baca juga: Finalis Puteri Indonesia, Ralin Shah saksikan tayang perdana film "Dumbo" di Hollywood
"Film Ada Apa Dengan Cinta pernah masuk kurikulum di sekolah Australia," kata Mira usai pembukaan FSAI 2019, Jakarta, Kamis.
Film itu ditonton oleh murid-murid di sekolah Australia untuk mempelajari bahasa serta kehidupan di Indonesia.
"Ada Apa Dengan Cinta?" dan sekuelnya bakal tayang pada 16 Maret 2019 di Jakarta dan Mataram, tanggal 23 Maret di Makassar, 24 Maret di Bandung dan 30 Maret di Surabaya.
Selain film remaja itu, industri perfilman Indonesia juga diwakili oleh karya sutradara Kamila Andini "Sekala Niskala".
FSAI yang memasuki tahun keempat diadakan di Jakarta, Surabaya, Makassar dan untuk pertama kalinya di Bandung dan Mataram.
Film-film Australia lain yang tayang di festival ini meliputi drama keluarga "Storm Boy", film thriller fiksi ilmiah alien "Occupation" serta film dokumenter mengenai paduan suara perempuan penduduk asli Australia "The Song Keepers", juga "Ladies in Black.
Baca juga: Captain Marvel, Film Superhero wanita sedot ribuan penonton di Pekanbaru
Baca juga: Patung Michael Jackson dicopot dari museum Inggris