Pekanbaru Expo 2015 Diikuti 139 Peserta

id pekanbaru expo 2015 diikuti 139 peserta

 Pekanbaru Expo 2015 Diikuti 139 Peserta



Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pemerintah Kota Pekanbaru mengungkapkan 139 peserta dari instansi pemerintah, swasta, Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam dan luar kota Provinsi Riau, ikut meramaikan Pekanbaru Expo 2015 di Purna MTQ.

"Jumlah ini meningkat dua kali lipat dari tahun lalu dikarenakan keikutsertaan IKM dan UMKM," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pekanbaru, Azwan, sebagai Pelindung kegiatan Pekanbaru Expo 2015, di Pekanbaru, Sabtu.

Menurut Azwan, peningkatan peserta dua kali lipat ini dikarenakan IKM dan UMKM yang ikut tahun ini lebih banyak. "Tahun lalu cuma 65 peserta," paparnya.

Selain UMKM dan IKM yang ikut, juga ada stand dari pemerintah kabupaten/kota di Riau. Tidak ketinggalan dari luar, seperti Jawa dan Sulawesi.

Azwan menambahkan, di luar Provinsi Riau yang ikut ada dari Banten, Pasaman Barat dan Sulawesi Utara.

Meski diakuinya ada penurunan peserta instansi pemerintah dari luar Riau, namun itu bukan disengaja, karena saat bersamaan di Jakarta sedang diselenggarakan pameran Dekranasda tingkat nasional.

Azwan mengaku tetap bangga karena di sisi lain ada peningkatan peserta dari IKM dan UMKM.

"Peserta batu akik ternyata banyak juga yang ikut," tuturnya.

Dia merinci ada 10 stand asal Dinas dan Badan di Pekanbaru yang ikut, 16 stand asal kabupaten luar Pekanbaru, 24 stand BUMN, swasta, perbankan, 20 stand Dinas Koperasi Provinsi Riau dan 55 IKM/UMKM.

"Belum lagi pedagang kaki lima yang datang dan berjualan menyesuaikan di pinggiran lokasi, jumlahnya tidak terhitung," paparnya lagi.

Azwan mengemukakan, sebanyak 139 peserta ini menyajikan stand karya istansi masing-masing. Mereka ditempatkan sesuai dengan kelas dan ketersediaan tenda yang dipesan.

Expo yang dikelola ivent organizer (IO) tersebut menyediakan berbagai jenis tenda yang dapat dipilih sesuai kemampuan anggaran.

Ada beberapa kelas tenda yang ditawarkan panitia, tenda besar di dalam yang memang diciptakan memiliki fasilitas penerangan dan pendingin ruangan, lalu tenda kerucut dan tenda IKM dan UMKM.

Azwan mengatakan, Pekanbaru Expo ini agenda rutin tahunan menyambut HUT Pekanbaru. Event ini dinantikan berbagai pihak untuk mencari peluang pemasaran dan promosi.

Ia menambahkan, Pekanbaru Expo yang digelar dari tanggal 5 sampa 9 Juni 2015 ini akan dilombakan oleh panitia. Berbagai kriteria dan stand pavourit akan diumumkan saat malam penutupan. Tentunya dengan hadiah menarik.

Acara akan dibuka sepanjang hari hingga malam, dengan menggelar berbagai perlombaan dan pertunjukan musik. Terkait kebersihan, panitia sudah bekerja sama dengan pengelola Yayasan Idrus Tintin.

"Khusus pada acara pembukaan dan penutupan, Dinas Kebersihan Pekanbaru (DKP) akan membantu menanggulangi sampah," tuturnya.

Hendrik (40) th, salah satu peserta batu akik pada pameran ini mengaku pemko memberikan kebebasan bagi mereka untuk memilih lokasi stand yang akan digunakan sesuai kemampuan keuangan.

Khusus untuk tenda dalam ukuran 3x3 meter persegi panitia mematok biaya Rp17 juta selama lima hari, tenda kerucut lebih murah lagi, hingga terendah Rp2 juta untuk kelas stand IKM dan UMKM.

"Kayak kami ini memilih yang termurah bayarannya saja yang penting dibolehkan ikut pameran," katanya.

Apalagi, terang dia, batuk mulia dan akik masih saja menjadi pavorit pengunjung dari segala kelas dan kalangan.

"Kami berharap meraih penjualan banyak pada expo ini," pungkasnya.

Di lapangan, panitia menyediakan fasilitas layanan toilet mobile, parkir yang ditata antara roda dua dan roda empat, serta pintu masuk yang dialihkan sedemikian mungkin dari belakang agar tidak menimbulkan kemacetan di jalan Sudirman.