Retmon Bensal Putra
Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah segera melelang 108 unit kendaraan bermotor roda dua yang selama ini menjadi aset berbagai Organisasi Perangkat Daerah setempat.
"Memang ini akan segera digelar. Tapi masih perlu beberapa persiapan lagi," kata Kabid Aset Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pekanbaru Defino di Pekanbaru, Selasa.
Defino menjelaskan bahwa pelelangan tersebut, Pemko Pekanbaru juga akan menggandeng Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Hal ini bertujuan agar adanya transparansi dalam pelelangan serta pengelolaan dana yang menjadi aset dari Pemerintah Setempat.
Defino menuturkan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan pengecekan terhadap kondisi motor yang akan dilelang tersebut. Hal ini bertujuan untuk mengetahui kondisi motor yang akan dijual sehingga pihak pemko juga mendapatkan gambaran soal pasaran harga jual dari motor tersebut.
Selain itu, dia menambahkan bahwa saat ini pihaknya juga masih menunggu tambahan aset dari beberapa instansi lainnya seperti Dinas Tenaga Kerja dan Kecamatan Senapelan. Dua instansi tersebut tengah mengumpulkan beberapa kendaraan lainnya yang akan dilelang nantinya.
"Kita masih menunggu beberapa tambahan kendaraan lain," katanya.
Namun ada hal yang berbeda dalam pelelangan yang dilakukan oleh Pemko Pekanbaru tersebut. Yaitu pihak pemko mengikutsertakan masyarakat umum untuk dapat juga membeli motor tersebut.
Dalam beberapa pelelangan hanya boleh diikuti oleh PNS saja. Namun atas berbagai pertimbangan maka untuk pelelangan kali ini dapat diikuti oleh masyarakat umum.
Selain itu, dari segi harga, dia menjelaskan bahwa hal tersebut belum bisa dipastikan mengingat sampai saat ini pihak pemko masih menghitung harga jual dari masing-masing unit. Setidaknya kondisi kendaraan serta tahun pembuatan menjadi beberapa faktor penting terhadap penetapan harga dari motor yang akan di jual nantinya.
"Kemungkinan kisaran Rp500 ribu hingga Rp5 jutaan lah. Tapi itu belum pasti juga. Baru perkiraan sementara," katanya. *
