Jakarta (ANTARA) - Shai Gilgeous-Alexander mencetak 33 poin untuk memimpin Oklahoma City Thunder mengukir kemenangan beruntun ke-14nya di NBA, setelah menang 117-107 atas tamunya, New York Knicks pada Jumat setempat atau Sabtu pagi WIB.
Thunder menyamai rentetan kemenangan terpanjang mereka sepanjang sejarah klub yang terukir pada musim 1995/1996. Saat itu mereka masih bernama Seattle Supersonics, dan menghentikan rentetan rentetan sembilan kemenangan beruntun New York Knics.
Ini merupakan keempat kalinya sepanjang sejarah NBA, di mana tim yang memiliki catatan sembilan kemenangan beruntun atau lebih berhadapan satu sama lain.
Bintang Kanada Gilgeous-Alexander memasukkan 12 dari 26 tembakannya serta tujuh keberhasilan dari tujuh lemparan bebas, sedangkan Jalen Williams menambahi 20 poin dan pemain pengganti Aaron Wiggins memasukkan 19 poin. Deretan pemain pengganti Thunder sangat dominan atas Knicks dengan catatan 35-5.
“Mereka bermain sangat bagus sepanjang malam. Kami adalah kelompok pemain dengan 15 laki-laki, 15 pemain profesional, 15 pemain bola basket yang sangat memiliki kemampuan. Orang-orang ini telah siap untuk momen mereka,” kata Gilgeous-Alexander mengenai para pemain pengganti seperti dikutip dari AFP.
Knicks menutup kuarter kedua dengan laju 23-10 untuk memimpin 66-54 pada pergantian babak. Mikal Bridges mencetak 19 poin dari total 24 poinnya pada babak pertama.
Namun Thunder mengejar dengan torehan 88-80 memasuki kuarter keempat, dan laju 8-0 Oklahoma ditutup oleh tembakan tiga poin Isaiah Joe yang membuat tuan rumah unggul 92-91 dengan waktu tersisa 8:15.
Thunder kemudian melaju 10-0 dengan Wiggins memasukkan permainan tiga poin dan lemparan tiga poin untuk unggul 108-101, dengan waktu tersisa 2:22 dan sejak itu meninggalkan Knicks.
Baca juga: SGA cetak 41 poin, Thunder berhasil taklukkan Wizards 123-105
Baca juga: Davin Booker dan Durant akhiri rentetan kekalahan Phoenix Suns
