Pekanbaru (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Rumbai, Pekanbaru, kini menggiatkan penanaman durian musang king di D'Agrowisata Kawasan Wisata Pangan di Pekanbaru, Sabtu (4/1), sebagai upaya mendukung ketahanan pangan program Asta CitaPresiden Prabowo.
"Dengan memulai menanam durian musang king itu maka Lapas Kelas II B Rumbai Pekanbaru, berupaya mewujudkan program Presiden Prabowo untuk mencapai swasembada pangan dan ini juga perintah Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan," kata Kalapas Narkotika Kelas IIB Rumbai, Henri Alfa Edison Damanik.
Menurut Henri, menyampaikan rasa syukur atas dukungan pihak terkait untuk menyukseskan program ketahanan pangan ini, dan selain seratusan bibit durian juga ditanam bibit terong 100 buah, bibit cabe 500 buah, ubi 800 batang, 100 cup kankung hidroponik, 196 batang pepaya.
Selain itu dalam upaya yang sama, Lapas Kelas II B Rumbai juga menebar 200 bibit gurame di kolam D'Agrowisata Lapas Rumbai ini.
"Semoga kegiatan ini memberi manfaat ganda bagi pegawai, warga binaan dan masyarakat sekitar Lapas," katanya.
Kepala Kanwil Kemenkumham Riau Budi Argap Situngkir terpantau ikut menyaksikan penanaman bibit pohon dan tanaman komersil tersebut dan juga Pelaksana Tugas Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Riau, Muhammad Lukman, serta sejumlah pejabat terkait lain.
Kepala Kanwil Kemenkuham Maluku Utara Budi Argap Situngkir mengatakan D'Agrowisata Kawasan Wisata Pangan ini hadir sebagai sebuah inovasi memadukan konsep ketahanan pangan, pembinaan warga binaan dan pariwisata edukatif.
"Melalui program ini kami berharap Lapas Narkotika Kelas II B Rumbai selain menjadi tempat pembinaan bagi WBP sekaligus menjadi pusat produktivitas dan pemberdayaan bagi masyarakat," katanya.