Washington (ANTARA) - Pasukan terjun payung Angkatan Darat AS naik pesawat pada Kamis (3/2) untuk berangkat ke Eropa Timur di tengah ketegangan yang meningkat antara Ukraina dan Rusia.
Para prajurit itu berangkat dari Fort Bragg di Carolina Utara. Sekitar 1.700 anggota dinas militer itu, terutama dari Divisi Lintas Udara ke-82, dikerahkan ke Polandia, sementara 300 lainnya akan menuju ke Jerman.
Baca juga: Inggris pertimbangkan kerahkan pasukan ke Ukraina hadapi kemunkinkan invasi Rusia
"Apa yang Anda lihat di sini hari ini... adalah fasilitas yang biasanya kami gunakan untuk pasukan terjun payung sebelum mereka turun untuk melakukan operasi mereka," kata juru bicara Angkatan Darat AS Matthew Visser.
"Saat ini sedang digunakan untuk pramobilisasi bagi tentara dari Korps Lintas Udara ke-18 dan Divisi Lintas Udara ke-82 yang memenuhi perintah mereka untuk dikerahkan ke Eropa, baik ke Jerman dan ke Polandia, untuk mendukung meyakinkan sekutu NATO kami dan mitra kami dalam menghalangi Rusia," katanya.
Amerika Serikat mengatakan pada Rabu pihaknya akan mengirim total hampir 3.000 tentara tambahan ke Polandia dan Rumania untuk melindungi Eropa Timur dari kemungkinan konsekuensi yang tak terduga dari krisis akibat pengerahan pasukan Rusia di dekat Ukraina.
Rusia telah membantah rencana untuk menyerang Ukraina. Pada Kamis, Moskow menuduh Washington mengabaikan seruannya untuk meredakan kebuntuan.
Baca juga: Kasad gelar pasukan di Lapangan Monas cek kesiapan prajurit
Baca juga: Rusia kirim 2 batalyon rudal S-400 ke Belarus untuk latihan militer
Sumber: Reuters