Pekanbaru, (Antarariau.com) - Bantuan untuk korban asap di Provinsi Riau kini terus bergulir berasal dari sepuluh perusahaan yang beroperasional di daerah itu berupa susu, biskuit dan masker.
"Seluruh bantuan berjumlah 25 koli itu sudah kami terima, diumumkan secara transparan dan didistribusikan secara tepat sasaran antara lain kepada bayi, lansia, ibu hamil, ibu melahirkan khususnya dari keluarga miskin," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Riau, dr. Yohanes di Pekanbaru, Kamis.
Menurut Yohanes, bantuan kemanusian itu dihimpun dari Gabungan Pengusaha Farmasi Riau, guna membantu korban terpapar resiko asap Riau yang kekurangan gizi, dan korban terpapar asap dari keluarga tidak mampu.
Ia mengatakan sebelum bantuan didistribusikan, warga yang berhak menerimanya dinilai lebih dahulu oleh tim gizi dan kesehatan berasal dari Dinas Kesehatan.
"Semua bantuan didistribusikan kepada warga secara tepat sasaran, dan semua sumbangan yang diterima juga diumumkan secara transparan," katanya dan menambahkan anggaran untuk mendistribusikan bantuan tersebut ditanggung oleh Dinas Kesehatan Provinsi Riau sendiri.
Bantuan kemanusian serupa berasal dari kepedulian perusahaan itu juga diberikan kepada pasien, lansia, kurang gizi, ibu hamil dan melahirkan di RSUD Petala Bumi, Pekanbaru, yang sebelumnya juga mendapatkan penilaian dari ahli gizi RSUD terkait.
Sedangkan sepuluh perusahaan yang memberikan bantuan tersebut adalah PT Tempo berupa 12 karton susu vidoran x mart, dan 9 kotak susu powd 4 madu/vanila. PT Anugerah Pharmindo Lestari berupa 3 karton susu milo dan dancow PT Enseval Putran Megatrading berupa 3 karton susu entrasol dan milna todler.
Berikutnya dari PT Riau Andalan Farma berupa masker 20 box, PT Sawah Besar Farma berupa biskuit 1 karton, PT bukit Barisan Berjaya masker 1 karton, dari PT Riau Sakti Perkasa berupa masker 20 box, PT Millenium Farmacon berupa susu ultra mil kids 4 karton, PT. Penta Falen berupa 5 box masker, PT Antar Mitra Sembana berupa 20 box masker.
"Kita berharap adanya kepedulian dari perusahaan lainnya, karena sesuai pernyataan Plt. Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman tentang Riau darurat asap, sehingga bukan hanya menjadi tanggungjawab pemerintah saja melainkan juga seluruh masyarakat Riau,"katanya.
Oleh karena itu, katanya lagi, semua lapisan masyarakat harus diberdayakan dalam memberikan bantuan kemanusian guna membantu korban terpapar resiko asap khusunya dari keluarga tidak mampu.
Berita Lainnya
PBB kirim utusan ke Suriah untuk bahas pengiriman bantuan kemanusiaan
17 December 2024 17:05 WIB
Disdikbud Siak tiba-tiba salurkan bantuan baju dan sepatu untuk anak PKH
13 November 2024 19:22 WIB
Kemensos pusatkan bantuan untuk korban erupsi Gunung Lewotobi ke Flores Timur
12 November 2024 15:24 WIB
Wamensos salurkan bantuan untuk korban erupsi Gunung Lewotobi Rp1,2 miliar
05 November 2024 15:33 WIB
Amerika Serikat umumkan bantuan militer senilai Rp6,6T untuk Ukraina
02 November 2024 14:18 WIB
Bantuan kemanusiaan warga Indonesia untuk Palestina telah sampai di Yordania
22 October 2024 13:36 WIB
Bantuan "mobile clinic" dari warga Indonesia untuk Palestina mulai beroperasi
19 October 2024 15:02 WIB
PNM Pekanbaru beri bantuan ketigakalinya untuk Ruang Pintar di Rumbai
30 August 2024 18:22 WIB