BMKG: Hujan Badai Masih Selimuti Pesisir Riau

id bmkg hujan, badai masih, selimuti pesisir riau

Dumai, 30/3 (ANTARA) - Berdasarkan analisa Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Riau di Pekanbaru, Rabu, sejumlah daratan di pesisir Riau masih berpeluang diselimuti hujan disertai badai hingga beberapa hari kedepan.

"Peluang hujan disertai badai yang disebabkan pergantian musim ini sangat berpotensi terjadi pada sore hingga malam hari," kata petugas analisis BMKG Riau, Marzuki, saat menghubungi ANTARA di Kota Dumai, Rabu.

Hujan badai di wilayah pesisir yang meliputi Kebupaten Meranti, Rokan Hilir dan Kabupaten Bengkalis serta Kota Dumai, kata Marzuki, lebih terkosentrasi pada titik-titik daratan yang berada dekat dengan bibir pantai.

"Peluang hujan badai terbesar terpusat di Kota Dumai dan Bagansiapi-api, Kabupaten Rokan Hilir," kata dia.

Musim pancaroba tahun ini kata Marzuki, datang lebih awal sehingga merangsang terjadinya penumpukan awan hitam dihampir seluruh perairan Indonesia termasuk pesisir Riau.

"Selama terjadi penumpukan awan tentu sangat berpotensi hujan disertai angin kencang," kata Marzuki.

Intensitas cuarah hujan saat ini kata Marzuki, terdeteksi ringan hingga sedangkan. Namun memasuki April mendatang (2011) intensitas akan "melambung" menjadi sedang hingga berat.

"Kemungkinan peningkatan status hujan badai ini karena pada April diperkirakan sudah memasuki musim penghujan," terang dia.

Untuk kelembaban udara kata dia, mencapai 95 persen dan suhu siang hari antara 24 hingga 32 derajat celcius.

"Kita mengimbau kepada masyarakat Riau khususnya yang berada di wilayah pesisir, jika hujan ringan disertai angin kencang terjadi pada sore hari diminta untuk waspada," jelasnya.

Kewaspadaan itu diminta kata Marzuki, mengingat adanya kemungkinan munculnya puting beliung yang sejauh ini memang belum terdeteksi.

"Kita mengharapkan warga menjauh dari pepohonan atau benda-benda yang dapat tumbang seketika akibat angin kencang," katanya.