Pekanbaru, (Antarariau.com) - Tiga media yaitu Lembaga Berita Kantor Negara Antara Biro Riau, Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia Pro dan Radio Republik Indonesia Pekanbaru menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding atau MoU) tentang produksi acara dan berita.
"Kerjasama ini merupakan sinergi antara media pemerintah, dimana pada era konvergensi media audio visual dan tulis harus saling memberikan konstribusi," kata Kepala Perum LKBN Antara Biro Riau Maswandi di Pekanbaru, Kamis.
Dia menjelaskan kerjasama ini tentu akan memberikan peluang bagi media tersebut bisa diakses masyarakat baik dalam bentuk audio visual dan tulisan. Selain tentunya lebih diperluas lagi pendistribusiannya.
Sedangkan menurut Kepala TVRI Riau, Tachrial banyaknya persaingan di tengah industri hiburan, media harus jeli mengemas antara apa yang ingin dilihat masyarakat dan apa yang dibutuhkan dalam satu paket. Media lain mungkin hanya memberikan info tentang apa yang ingin dilihat atau diketahui masyarakat.
"Tapi kita menyajikan apa yang dibutuhkan sekaligus diinginkan masyarakat, ini tantangan kita kedepan," ungkapnya.
Kepala RRI Sumarlina mengatakan ketiga media ini merupakan saudara yang sempat terpisah dan sekarang dipersatukan kembali. Menurutnya dengan adanya kemitraan dengan ikatan MoU siaran dimasing-masing media akan diperkuat.
Nota kesepahaman atau MoU tersebut ditandatangani oleh Kepala Perum LKBN Antara Biro Riau Maswandi, Kepala TVRI Tachrizal, Kepala RRI Sumarlina dalam acara komunitas pecinta TVRI stasiun Riau dan diskusi pengembangan budaya Melayu Riau melalui media elektronik. (Diana Syafni)
Antara, TVRI, dan RRI di Riau Kerjasama Program dan Berita
.jpg.webp)
